Find Us On Social Media :

Jika Diserang Amerika, Iran Bakal Bumi Hanguskan Negeri Zionis : Hanya Setengah Jam Sisa Umur Israel

Iran bakal bumi hanguskan Israel

Gridhot.ID - Ketegangan antara Amerika Serikat (AS) dengan Iran semakin meruncing.

Dunia dibuat mencekam dengan ketegangan tersebut.

Hal ini lantaran kemampuan nuklir Iran yang bisa dibuat senjata pemusnah massal.

Kini negeri Ayatollah itu mengancam akan melakukan serangan mematikan ke Israel jika Amerika berani menyentuh Iran.

Baca Juga: R-Han 122B, Roket Berhulu Ledak Tinggi Buatan Indonesia yang Bisa Melesat 2 Kali Lebih Cepat dari Suara

Mengutip Times of Israel via Intisari, Selasa (2/7/2019) Mojtaba Zolnour, anggota parlemen Iran sesumbar jika Amerika menyerang negaranya, maka Iran akan melakukan serbuan mematikan ke Israel.

Hanya setengah jam saja sisa umur Israel menghadapi serangan Iran, papar Zolnour.

"Jika AS menyerang kami, hanya setengah jam sisa umur Israel," kata Mojtaba Zolnour, ketua Komisi Keamanan Nasional dan Kebijakan Luar Negeri Parlemen Iran,seperti dikutip Mehr.

Amerika memang semakin getol mengajak Iran adu otot.

Baca Juga: Suami Kalap Bunuh Istri dan 6 Anggota Keluarganya Sebelum Membakar Jenazah Mereka Sekaligus

Apalagi setelah Trump menyatakan Iran melanggar batas terkait persediaan uranium dalam perjanjian nuklir tahun 2015.

Terlebih insiden ditembak jatuhnya drone USAF di Teluk Persia menambah niatan Amerika untuk melakukan serangan militer.

Kantor berita Iran, IRNA yang dinaungi pemerintah lantas membuat pengumuman terkait melanggar batas produksi uranium Iran.

"Ya (Iran melanggar batas), jika orang Eropa melakukan apa yang harus mereka lakukan, tindakan kami dapat di balik," kata Menlu Iran Mohammad Javad Zarif, menurut IRNA.

Baca Juga: Gegara Minta Uang Rp 6.000 untuk Beli Sayuran, Suami Nekat Ceraikan Istrinya di Pasar

Namun Zarif tak mengatakan berapa banyak uranium Iran yang melanggar batas tersebut.

Sementara itu kepala badan intelijen Israel Mossad mengatakan Iran berada di belakang serangkaian serangan baru-baru ini terhadap beberapa target di Teluk Persia.

Berbicara pada konferensi keamanan tahunan di Israel pada hari Senin, Yossi Cohen mengatakan, "Saya dapat memberi tahu Anda, dengan pasti, dari sumber terbaik intelijen Israel dan Barat, bahwa Iran berada di balik serangan itu."

Cohen menunjuk serangkaian serangan yang terjadi baru-baru ini terhadap tanker minyak di Teluk, ladang minyak di Arab Saudi dan di Baghdad.

Dia mengatakan serangan itu "disetujui oleh kepemimpinan Iran, dan dilakukan, setidaknya sebagian besar, oleh Pengawal Revolusi dan pengganti mereka."

Israel telah lama melihat Iran sebagai ancaman terbesarnya. Para pejabat Iran secara teratur mengancam untuk menghancurkan negara Yahudi itu. (*)