Find Us On Social Media :

Tewas Ditangan Tukang Bubur yang Ngontrak di Rumah Sang Kakek, FA Ternyata Seorang Anak TKI yang Jarang Bertemu Ibunya Sendiri

Tempat Kejadian Perkara ditemukannya jenazah FA di dalam bak mandi

Baca Juga: 8 Dari 9 Mayat yang Ditemukan Terapung di Selat Malaka Diduga Korban Kapal TKI Ilegal

Polisi berhasil mendapatkan pelaku karena tersangka sendiri yang tiba-tiba menyerahkan diri ke Polsek Moga, Pemalang dengan didampingi oleh keluarganya.

Polisi kemudian menjalani pemeriksaan insentif hingga akhirnya menemukan alasan kenapa tukang bubur yang diketahui bernama Yanto tersebut tega membunuh FA yang masih belia.

Kapolres Pemalang AKBP Kristanto Yoga Darmawan menyebutkan kalau Yanto membunuh korban karena kesal diganggu oleh sang anak.

Baca Juga: Kisah Pilu Ibu Lumpuh, Tak Tau Putranya yang Driver Ojol Sudah 3 Hari Tewas Membusuk di Samping Kamar

"Tanpa pikir panjang ia menhabisi nyawa korbannya dengan menenggelamkan ke kolam kontrakan kosong," ungkap Yoga.

Salah satu saksi juga mengatakan kalau sebelumnya melihat FA sempat memukul peralatan yang dipikul Yanto untuk berjualan bubur.

"Dia gebrak-ngebrak barang dagangannya, FA minta uang, namanya juga anak-anak," kata Ai kepada TribunnewsBogor.com, Rabu (3/7/2019).

Baca Juga: Wanita Penyebar Foto Mumi Berwajah Jokowi Bukan Orang Sembarangan, Berikut Pembelaannya

Pihak kepolisian juga mengungkapkan kalau Yanto sempat kabur ke tiga kota yang berbeda setelah membunuh korban.

Pelaku mengaku sempat kabur ke Semarang, Surabaya dan Cirebon usai membunuh FA.

Pelaku disebut menyesal dan ketakutan setelah membunuh korban.