Hal ini sempat membuat heboh negara Kolombia.
Pada saat itu Kolombia pernah terserang dampak skopolamin.
Banyak orang yang tak sadarkan diri telah diperkosa, ada yang rekening banknya dikosongkan, bahkan ada yang rela menjual organ tubuhnya.
Hal ini membuat skopolamin menjadi senjata efektif bagi pengedar narkoba, pencuri hingga pelacur, seperti yang ditunjukkan dalam film dokumenter produksi Vice Media itu.
Tahun 2016, polisi Kolombia melaporkan hampir 1.200 kasus orang yang menjadi korban kejahatan dengan menggunakan skopolamin dan obat zombie lainnya.
Dilansir dari Daily Mail Menurut British Journal of Clinical Pharmacology, obat ini juga dikenal sebagai hyoscine yang bikin tingkat kehilangan ingatan yang sama dengan diazepam.
Di zaman kuno, obat tersebut diberikan kepada gundik (perempuan) yang memiliki hubungan di luar perkawinan dengan pemimpin Kolombia di mana mereka dikuburkan hidup-hidup.