Laporan reporter Gridhot.ID, Nicolaus Ade
Gridhot.ID - Kelahiran seorang bayi merupakan sebuah momen mendebarkan yang ditunggu oleh pasangan suami istri.
Rasa mendebarkan itu lebih akan dirasakan bagi seorang calon ibu.
Semua itu akan lega ketika dokter dan petugas medis mampu mengangani proses persalinan dengan lancar.
Apapun yang terjadi pada bayinya saat itu, sepasang suami istri harus siap menghadapi resikonya.
Seperti sepasang suami istri yang berada asal Bangladesh ini.
Melansir dari elitereaders.com mereka mengungkapkan rasa suka citanya ketika sang bayi lahir ke dunia ini.
Padahal, bayi yang dilahirkannya mengalami sindrom langka yang mungkin dialami satu dari empat juta kelahiran yang disebut sindrom progeria Hutchinson-Gilford.
Gejalanya ditandai dengan perkembangan gen yang tidak lazim dan menyebabkan mereka menua dalam waktu yang relatif lebih cepat.
Gen abnormal ini membuat tubuh menghasilkan protein dengan jumlah berlebihan dan berperan memecah sel lebih cepat.
Bayi tersebut dilahirkan dengan kondisi wajah yang keriput dan sangat kasar.
Sementara punggu bayi tersebut dipenuhi dengan bulu yang sangat lebat.
Pada saat dilahirkan, bayi ini membuat seisi ruang bersalin terkejut termasuk dokter dan petugas medis.
Bayi ini memiliki paras yang tak biasa sehingga membuat orang di sekitarnya terkejut sekaligus bersedih.
Baca Juga: Kisah 2 Mantan Anggota TNI AU yang Santer Dikabarkan Media Asing Bergabung dengan ISIS, Ini Sosoknya
Bahkan dokter yang membantu proses kelahirannya pun sempat tak percaya akan mendapati bayi yang seperti ini.
Namun, itu tak berlaku pada kedua orang tua bayi ini.
Meski memiliki wajah yang aneh seperti orang tua, mereka justru memanggilnya dengan sebutan anak ajaib.
Mereka juga mengatakan hanya bisa bersyukur kepada Tuhan dan tidak perlu sedih dengan penampilan yang dimiliki putranya.
Kedua orang tua bayi laki-laki tersebut akan menerima putranya seperti apa adanya dirinya.
Akan tetapi bayi dengan kelahiran seperti ini akan menghadapi kesulitan di kemudian hari.
Bayi dengan sindrom langka ini sering tidak dapat hidup normal karena tubuh mereka terus menerus menua dengan cepat, mereka jarang bertahan hidup di luar usia 13 tahun.
Selain itu, banyak kasus bayi dengan sindrom seperti ini biasanya dikurung dalam rumah untuk mencegah Bulliying dari anak -anak lainnya.
Hingga saat ini dokter yang menangani belum memiliki solusi atas pengobatan yang harus dijlani bayi ini.(*)