Kisah Ahok Saat Alami Tekanan Darah Rendah di Mako Brimob, Dokter Berjilbab Asal Aceh Cukup Gunakan Cara Sederhana untuk Normalkan Tensi Sang Mantan Gubernur

Laporan Wartawan Gridhot.ID, Angriawan Cahyo Pawenang

Gridhot.ID - Semenjak bebas dari Mako Brimob, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok kini mulai kembali berkeliling kota.

Ahok diketahui sering berkeliling untuk sekedar bertemu kembali dengan masyarakat.

Dikutip Gridhot dari Grid.ID, Ahok diketahui bebas dari rumah tahanan Mako Brimob Kelapa Dua Depok pada 24 Januari 2019.

Baca Juga: Anggota Polri yang Hilang Diculik KKB Papua Ditemukan Meninggal Dunia, Penyebab Kematian Masih Menjadi Misteri

Meski telah bebas dan dinanti para warganya, Ahok enggan berkarir kembali di dunia politik.

Kini Ahok lebih sering membagikan kisahnya saat masih berada di Mako Brimob.

Tak hanya dari dirinya sendiri, bahkan rekan-rekannya juga membagikan cerita Ahok saat berada di Mako Brimob.

Baca Juga: Viral di Facebook, Seorang Pria Bakar Uang Kertas Pecahan Rupiah Tanpa Rasa Bersalah, Aksinya Bahkan Disiarkan Secara Live

Kini cerita Ahok saat berada di Mako Brimob kembali terungkap.

Cerita tersebut dibagikan oleh rekannya Diaz Hendropriyono yang merupakan ketua umum PKPI.

Diaz membagikan cerita tentang Ahok di akun instagram pribadinya.

Baca Juga: Sempat Viral Dikabarkan Bersuamikan Cak Malik Pemain Kendang Lagista, Nella Kharisma Kini Justru Amini Doa Sahabat Agar Segera Menikah

"Hari ini kedatangan Pak Ahok. Berbicara kurang lebih dua jam sambil makan malam. Beliau bicara suka duka di mako brimob," tulis Diaz di kolom caption.

Saat di Mako Brimob, Ahok diketahui sedikit stres sehingga tensi darahnya mencapai 70/50 mmHG.

Karena dianggap rendah akhirnya seorang dokter datang untuk memberikan perawatan kepada Ahok.

Baca Juga: Turun Tangan Kuliti Sendiri Sapi Kurbannya, Via Vallen Sebut Dirinya Miss Kang Jagal

Dokter tersebut merupakan seorang wanita berhijab asal Aceh.

Karena harus menaikkan tensi Ahok, sang dokter akhirnya menggunakan cara yang sangat sederhana.

Sang dokter hanya memberikan teh hangat dan mengajak Ahok mengobrol tentang pasukan oranye.

Baca Juga: Sempat Hilang Setelah Dihadang KKB Papua, Briptu Haedar Ditemukan Tak Bernyawa, Diduga Gugur Usai Disandera

Ahok pun langsung semangat bercerita kepada sang dokter.

Setelah beberapa saat, tensi Ahok mengalami kenaikan.

Setelah dites ulang, tensi Ahok ternyata sudah naik menjadi 90/60 mmHG.

Baca Juga: Bantah Jual Rumah, Keluarga Sebut Nunung Jual Sawah untuk Biayai 19 Anak Angkatnya Sekolah

Cara tersebut ternyata sederhana namun sangat ajaib.

"Emang hebat nih dokter, tau aja cara naikin tensi," ungkap Ahok.

Diduga Ahok juga mengalami dehidrasi sehingga menyebabkan tekanan darahnya turun.

Baca Juga: Gunakan Air Suci di Pura Bali untuk Cebok, Sepasang Bule Kurang Ajar Diburu Jerinx SID, Niluh Djelantik Sebut Permohonan Maaf Keduanya Hanya Pembohongan Publik

Dikutip Gridhot dari Healthline, mereka yang sedang mengalami tensi darah turun memang sangat dianjurkan untuk meminum lebih banyak air.

Tindakan yang dilakukan sang dokter untuk menaikkan tensi Ahok memang dianggap sangat tepat digunakan saat itu.

(*)