Viral! Video Driver Ojol Ngamuk Dipinggir Jalan dengan Mulut Bersimpah Darah, Maki-maki Anggota Polisi yang Diduga Layangkan Bogem Mentah ke Wajahnya

Minggu, 08 September 2019 | 08:42
Facebook INFO KRIMINAL & LALU LINTAS (Nusantara)

Driver Ojol Ngamuk di Persimpangan Jalan, Diduga Akibat Dipukul Polisi

Laporan reporter Gridhot.ID, Nicolaus Ade

Gridhot.ID - Tugas seorang anggota polisi adalah mengayomi dan menjaga keamanan di tengah masyarakat.

Namun, masih ada saja beberapa oknum polisi yang merasa menjadi anggota kepolisisan untuk dipandang derajatnya.

Sehingga terkadang justru melakukan hal yang semena-mena terhadap masyarakat yang jatuhnya pada tindak kekerasan.

Baca Juga: Sikapnya Sombong Bukan Main, Seorang Ayah Akhirnya Dikeluarkan dari Grup Chat Orang Tua Murid Usai Pamer, Antar Anak ke Sekolah Pakai Ferrari Seharga Rp 10 Miliar

Belakangan ini dikabarkan adanya dugaan kasus pemukulan yang dilakukan seorang oknum anggota polisi terhadap driver ojek online (ojol).

Kasus ini pun menjadi viral usai video peristiwa ini terekam netizen dan dibagikan di media sosial.

Video ini juga dibagikan melalui sebuah grup di grup Facebook INFO KRIMINAL & LALU LINTAS (Nusantara) pada 6 September 2019.

Baca Juga: Buat Panik Warga, Bom Latihan Pesawat Sukhoi TNI AU Nyasar Jatuh ke Kebun Tebu di Lumajang, Saat Dievakuasi Masih Keluarkan Asap

Video tersebut diunggah oleh akun Facebook Longbas Ajee.

Dalam video tersebut nampak seorang driver ojol yang melakukan protes di depan netizen yang merekam kejadian.

Driver ojol tersebut protes lantaran diduga tak terima telah dipukul oleh oknum polisi yang sedang melakukan penertiban.

Driver ojol tersebut protes dengan menunjukkan bukti pemukulan yang membuat mulutnya berdarah.

Baca Juga: Masih Sering Dicap Ikon Bintang Porno Meski Sudah Pensiun, Mia Khalifa Kini Hidupnya Berubah Drastis, Bantu Perempuan yang Terjerumus dalam Perdagangan Manusia

Akun Facebook Zoely Viccar Rent
Akun Facebook Zoely Viccar Rent

Driver Ojol Ngamuk di Persimpangan Jalan, Diduga Akibat Dipukul Polisi

"Nah ditinju polisi nah," kata sang driver sambil menunjuk-nunjuk mulutnya yang berdarah.

Ia pun ingin mengadukan perbuatan si anggota kepada yang berwenang.

Namun polisi tersebut menghalanginya dan menanyakan apakah si driver membawa surat-surat kendaraan.

Baca Juga: Tak Kehabisan Akal Busuk, ISIS Kembali Serang Tentara Iran di Provinsi Diyala dengan Sapi Peledak, Satu Warga Sipil Tewas

"Abang ada SIM dan STNK?" tanya sang polisi.

Namun si driver tetap tak terima dengan perbuatan anggota polisi tersebut.

Mereka pun beradu saling beradu mulut di pinggir jalan sehingga membuat tontonan para pengendara lain yang melintas.

Suasana pun memuncak ketika si perekam video dan juga driver yang menjadi korban mencaci maki petugas yang diduga telah melakukan penganiayaan.

Baca Juga: Klarifikasi Kepala Penindak Imigrasi Sorong Soal Deportasi WNA Australia yang Diduga Ikut Demo di Depan Kantor Bupati Sorong, Tak Paham Kalau Itu Aksi Demonstrasi, Dikira Pawai Budaya

Sambil terus memaki, si driver yang menjadi korban pemukulan pun lantas menghubungi seseorang lewat telepon untuk melaporkan kejadian tersebut.

Melansir dari channel Youtube Romie Channel, video serupa juga diunggah dengan durasi lebih lengkapnya.

Dalam video Youtube Romie Channel, usai sang driver menelepon, datanglah sejumlah pengendara ojol lain ke lokasi kejadian.

Baca Juga: Sosoknya Tak Main-main, Menpora Muda Malaysia yang Setujui FAM Laporkan PSSI ke Fifa Usai Ricuh GBK, Ternyata Orang Terdekat Mahatir Mohamad

Kasus dugaan pemukulan ini dilakukan oleh anggota Polresta Pekanbaru, Riau.

Peristiwa tersebut terjadi antara driver ojol bernama Rahmad dan Bripka Ibnu Fajrin di pertigaan Jalan Riau-Soekarno Hatta Pekanbaru, Sabtu 6 September 2019 saat sejumlah petugas melakukan razia di sana.

Terjadilah adu mulut yang berujung pada pemukulan kepada Rahmad. Dalam video yang viral itu terlihat bibir Rahmad berdarah.

Baca Juga: 3 Fakta Sosok Veronika Koman, Tersangka Provokator Rusuh Papua yang Kini Diburu Polisi dan Interpol, Pernah Tersangkut Kasus Hina Presiden di Tahun 2017

Rahmad memaki maki polisi dengan bahasa kasar setelah kena pukul.

Pada akhirnya, kedua belah pihak telah berdamai secara kekeluargaan setelah peristiwa viral tersebut.(*)

Tag

Editor : Nicolaus

Sumber Facebook, YouTube