Laporan Wartawan GridHot.ID, Siti Nur Qasanah
GridHot.ID - Presiden Joko Widodo (Jokowi) akhirnya mengumumkan lokasi ibu kota baru menggantikan DKI Jakarta
Dikutip dari Kompas.com, Jokowi mengumumkan pemindahan tersebut dalam konferensi pers di Istana Negara, Jakarta, Senin (26/8/2019).
Jokowi menyebutkan, dua kabupaten di Kalimantan Timur akan menjadi lokasi ibu kota baru, yaitu sebagian di Kabupaten Kutai Kartanegara dan sebagian di Kabupaten Penajam Passer Utara.
"Pemerintah sudah melakukan kajian mendalam dan mengintensifkan studinya dalam 3 tahun terakhir," kata Jokowi.
"Hasil kajian menyimpulkan lokasi ibu kota baru sebagian di Kabupaten Penajam Passer Utara dan adalah sebagian di Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur," sambungnya.
Menyoal pemindahan ibu kota baru ke Kalimantan Timur, sebuah kabar menyebut, kapal pengangkut alat berat untuk pembangunan ibu kota baru tenggelam di Perairan Sampit.
Kabar yang kemudian viral itu, ditulis oleh pemilik akun Twitter @machbeachpada Kamis (5/9/2019).
"Alat berat yang mau dipakai infrastruktur calon Ibu Kota.
Tenggelam di perairan Sampit.
Moga ini pertanda Allah akan menenggelamkan rezim ini macam Fir'aun beserta bala tentaranya. Aamiin," tulisnya dalam kolom keterangan.
Menanggapi hal tersebut, akun Twitter @radenano mengatakan bahwa informasi mengenai kapal pengangkut alat beratuntuk pembangunan ibu kota baru yang tenggelam di Perairan Sampit adalah kabar bohong alias hoaks.
Baca Juga: Bocah 3 Tahun di Cianjur Miliki Alat Kelamin Ganda, Dokter Spesialis Jelaskan Penyebabnya
Akun Twitter @radenano menerangkankapal yang tenggelam di Perairan Sampit itu sebenarnya adalah KM Ayu 78 yang berangkat dari Surabaya dengan tujuan Pelabuhan Toli-toli, Sulawesi Tengah.
Kapal KM Ayu 78 tenggelam karena mengalami bocor pada bagian bawah kapal.
Oleh karenanya,akun Twitter @radenano meminta agarakun Twitter @machbeach berhenti menyebarkan hoaks tak berdasar.
"Jangan sebar Hoax om..
Ini KM Ayu 78 berangkat dari Surabaya tujuan Pelabuhan Tolitoli, Sulawesi Tengah.
Mengalami bocor pada bagian bawah kapal.
Saat ini, kapal ada di teluk Tanjung Kiaok. Apa ibu kota pindah ke Toli Toli?" timpal akun Twitter @radenano.
Sebuah informasi dari grup Facebook Berita Pelaut juga menyebutkan bahwa kapal yang tenggelam di perairan Sampit, Kalimantan Tengah pada Senin (26/8/2019) adalah KM Ayu 78.
Dalam informasi tersebut dilampirkan pula video detik-detik jelang kapal tenggelam dan upaya penyelamatan seluruh kru.
(*)