Find Us On Social Media :

Kelewat Sellow, Kemendikbud Sempat-sempatnya Koreksi Kalimat di Poster Demonstrasi Mahasiswa yang Viral, Meski Jenaka Dianggap Tak Sesuai Ejaan Bahasa Indonesia

Kemendikbud koreksi tulisan dalam poster demo mahasiswa yang tak sesuai dengan ejaan Bahasa Indonesia

Laporan Wartawan Gridhot.ID, Candra Mega

Gridhot.IDAksi demonstrasi mahasiswa untuk menolak rancangan RKUHP dan RUU KPK terjadi di sejumlah daerah pada 23-24 September 2019.

Ribuan mahasiswa serentak mendatangi gedung-gedung DPRD, tak terkecuali juga gedung pusat.

Para mahasiswa itu pun kompak menyerukan yel-yel penuh semangat serta spanduk atau poster cerminan suara mereka.

Baca Juga: Viral Video Polisi Masuk Masjid Pakai Sepatu Kejar Mahasiswa yang Sembunyi Saat Demo di Makassar, Ini Klarafikasi Polda Sulsel

Di tengah aksi demo mahasiswa di berbagai daerah, poster yang dibawa saat unjuk rasa cukup menarik perhatian.

Tak melulu disampaikan melalui tulisan serius, berbagai sindiran dan tulisan kocak dilontarkan mahasiswa untuk DPR.

Poster berupa isi hati dan keresahan para mahasiswa itu pun dituliskan dengan jenaka. 

Baca Juga: Berani Sebut Jokowi Bagian dari Masalah, Ananda Badudu, Sosok di Balik Penggalangan Dana Ratusan Juta untuk Aksi Demo Mahasiswa di DPR Bukan Orang Sembarangan

Hingga akhirnya poster-poster yang dibawa saat aksi itu pun menjadi viral di sosial media.

Beberapa tulisan jenaka pada poster itu kemudian menarik perhatian Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemendikbud). 

Lewat akun Instagram resminya @kemdikbud.ri, Kemendikbud mengkoreksi kalimat yang ada di dalam poster. 

Baca Juga: Rogoh Sakunya Sendiri untuk Beli Keperluan Medis, Ini Sepak Terjang Elis, Gadis yang Tanpa Rasa Takut Terobos Kerumunan Massa Pendemo di Depan Gedung DPR Guna Obati Korban Bentrokan

"#SahabatDikbud , kreativitas (creativity) adalah salah satu kompetensi yang dibutuhkan generasi bangsa di abad 21. Selain itu ada 4C lain, yakni Communication (komunikasi), 

Collaboration (kolaborasi/kerja sama),Critical Thinking (berpikir kritis), dan Confidence (percaya diri). .

#SahabatDikbud sudah melihat poster-poster dari mahasiswa saat aksi unjuk rasa kemarin? Kreatif-kreatif, bukan? (emoji). .

Baca Juga: Bukan Adegan Film Harry Potter, Adu Kembang Api VS Tembakan Gas Air Mata Polisi Bikin Banyak Netizen De Javu, Setelah Ditelusuri Sosok Pria dalam Video Viral Ternyata Bukan Mahasiswa, Lantas Siapa?

Nah, Kemendikbud mengajak #SahabatDikbud untuk melihat kreativitas mahasiswa dalam karya posternya itu, dan memperbaiki kesalahan penulisan bahasa Indonesia.

Apakah #SahabatDikbud menemukan poster kreatif lain untuk media pembelajaran bahasa Indonesia? (emoji)", tulis @kemdikbud.ri seperti dikutip Gridhot.ID, Rabu (25/9/2019).

Rupanya, ada beberapa kata yang ditulis tidak sesuai dengan ejaan Bahasa Indonesia yang benar. 

1. "Entah apa yang merasukimu hingga kau tega menghianatiku."

Baca Juga: Viral Video Polisi Masuk Masjid Pakai Sepatu Kejar Mahasiswa yang Sembunyi Saat Demo di Makassar, Ini Klarafikasi Polda Sulsel

Kemendikbud menyatakan bahwa tulisan 'menghianatiku' itu salah dan yang benar adalah 'mengkhianatiku'.

2. "Saya disini cuma mau update Instastory :(."

Kata 'disini' dalam salah satu poster itu seharusnya ditulis 'di sini'.

Baca Juga: Tenggelamkan 2 Bayi Kembarnya di Kolam Samping Rumah, Alasan Orangtua Ini Menyayat Hati Hingga Harus Relakan Kematian Buah Hatinya Sendiri

3. "Negara sudah darurat sampai introvert rela ikut demo."

Sementara 'introvert' dalam kalimat di atas harusnya ditulis 'introver'.

4. "Pak Rektor... Kami Izin Kuliah Dijalan."

Baca Juga: Parah! Dikepung Ribuan Mahasiswa, PNS Staff DPR RI Justru Bikin Instastory Menyakitkan Sambil Tertawa-tawa: Ada Demo? Liatin aja

Lantaran menunjukkan keterangan tempat, kata 'dijalan' seharusnya diberi spasi menjadi 'di jalan'. 

5. "Jangan Matikan Keadilan!! Matikan saja mantan ku!!"

Kemendikbud menyatakan tulisan 'mantan ku' itu salah dan yang benar adalah 'mantanku'.

 (*)