Pemerintah kabupaten dan aparat TNI-Polri pun akan menjamin keamanan.
Dengan dukungan aparat keamanan, maka pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan.
"Tidak ada satupun yang katakan ungsi atau eksodus keluar Intan Jaya. Kami menjamin dengan dukungan panglima dengan mengamankan wilayah Intan Jaya demi menjaga ketertiban keamanan demi pembangunan dan pelayanan masyarakat," ujar Natalis.
Setelah peristiwa penembakan terhadap tiga tukang ojek pada Jumat (25/10/2019), Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) mengeluarkan rilis melalui Facebook.
Dalam rilisnya, TPNPB menyatakan KKB telah berhasil menembak mati tiga anggota TNI/Polri.
Berikut rilis lengkapnya seperti dikutip Gridhot.ID dari laman ssambom.blogspot.com, Jumat (25/10/2019).
"Management Markas Pusat KOMNAS TPNPB-OPM telah menerima laporan langsung dari Kabupaten Intan Jaya, Papua, hari ini Jumat tanggal 25 Oktober 2019 tentang Penembakan terhadap anggota TNI/POLRI ini.