Find Us On Social Media :

Gotong Mayat Remaja Korban Pengeroyokan ke Dalam Kantor Wali Kota Sorong, Keluarga Tuntut Kejelasan, Minta Polisi Tangkap Pelaku yang Masih Berkeliaran

Warga yang nekat bawa jasad korban pengeroyokan ke kantor Wali Kota

Laporan Wartawan Gridhot.ID, Angriawan Cahyo Pawenang

Gridhot.ID - Kejadian memilukan kembali terjadi di Tanah Air.

Dikutip Gridhot dari Kompas TV, satu keluarga bersama beberapa warga nekat menggotong jenazah seorang remaja.

Jenazah tersebut kemudian digotong beramai-ramai ke kantor Wali Kota Sorong, papua Barat.

Baca Juga: Kasus Jasad Dicor di Mushala Akhirnya Terungkap, Surono Dibunuh Keluarganya Sendiri, Sang Anak Ternyata Mantan Napi yang Pernah Bacok Bu Nyai di Pesantren

Sesampainya di kantor Wali Kota, warga langsung membuka peti jenazah.

Aksi tersebut membuat jenazah yang berada di peti mati terlihat jelas bagi beberapa orang.

Tak hanya itu, para warga juga melakukan protes dan unjuk rasa di kantor tersebut pada Jumat (8/11/2019).

Baca Juga: Iri dengan Menteri PUPR, Wishnutama Sebut Kantornya Tak Mencerminkan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif: Kayak Diskotik

Usut punya usut, jenazah tersebut merupakan seorang remaja yang menjadi korban pengeroyokan di kota Sorong.

Para warga dan keluarga korban menuntut agar pemerintah segera mengusut tuntas kasus pengeroyokan yang membuat seorang remaja tewas.

Korban diketahui tewas pada Selasa (5/11/2019).

Baca Juga: Bu Kades Cantik Ini Dulunya Biduan Dangdut, Saat Ditanya Kelanjutan Karier, Angeli Emitasari: Tetap Nyanyilah!

Pihak keluarga mengaku kesal karena belum ada pelaku yang bertanggung jawab atas meninggalnya remaja tersebut.

Namun Wakapolres Sorong Kompol Hengky Abadi mengaku telah menangkap satu orang pelaku.

Hengky mengonfirmasi mengenai adanya pengeroyokan tersebut.

Baca Juga: Lagi Asik Main Ponsel di Emperan Toko, Pedagang Bakso Ini Tiba-tiba Ditodong Senjata dan Dibekuk Polisi karena Disangka Kurir Narkoba, Usai Bebas Alami Trauma Luar Biasa

"Pengeroyokan itu dilakukan oleh lebih dari satu orang terhadap korban hingga meninggal dunia,"

"Berdasarkan penyelidikan dan penyidikan kita tetapkan seorang pelaku,"

"Ini masih dalam tahap pengembangan," kata Hengky.

Baca Juga: Pernah Dikabarkan Punya Hubungan Tak Baik Gara-gara Dekat dengan Raffi Ahmad, Begini Reaksi Tak Terduga Ayu Ting Ting Saat Ketemu Melly Goeslaw, Sampai Cium Tangan Anto Hoed

Mengetahui adanya aksi unjuk rasa para warga, Asisten II Wali Kota Sorong kemudian melakukan mediasi.

Dalam mediasi tersebut, pihak keluarga korban nantinya akan diberikan santunan kematian.

Bahkan pemerintah akan menanggung biaya pemakaman korban.

Baca Juga: Puluhan Tahun Kecanduan Film Dewasa, Wanita Ini Temukan Kesadaran Saat Melakukan Perjalanan ke Bali, Begini Nasibnya Sekarang

Setelah proses mediasi itu barulah para warga mulai membubarkan diri.

Jenazah korban juga langsung dibawa pulang untuk dimakamkan oleh keluarga.

(*)