Bikin Indonesia Disegani, Inilah Kehebatan Tank Leopard 2 Ri Milik TNI AD, Dapat Memandu Meriam dalam Keadaan Gelap Gulita, PT-91M Pendekar Malaysia Tak Ada Apa-apanya

Selasa, 03 Desember 2019 | 09:13
kolase tribunnews

Leopard 2 Ri vs PT-91M Pendekar

Gridhot.ID- Malaysia menjadi negara pelopor hadirnya Main Battle Tank (MBT) di kawasan Asia Tenggara.

Pada tahun 2003, angkatan darat Malaysia meneken kontrak pengadaan MBT asal Polandia, PT-91M sebanyak 48 unit seharga 375 juta dolar AS.

Hingga akhirnya di kawasan Asia Tenggara menjadi 'hangat' atas akuisisi tank kelas berat itu.

Baca Juga: Jantung Suwondo dan Anak Buahnya Berdegub Kencang, Begini Detik-detik Pesawat Pembom TNI AU Labrak 2 Negara Sekaligus, Malaysia dan Australia Terang-terangan Dipermalukan

Lantas MBT PT-91M Malaysia dikirim secara berkala mulai tahun 2007-2009.

Setelah sampai di Malaysia, MBT ini kemudian dinamai 'Pendekar.'

Ditukil dari Army Technology, PT-91M sendiri ialah tank KW jiplakan dari MBT Rusia T-72M yang sudah ditingkatkan kemampuannya sesuai standar NATO.

Baca Juga: Berawal Dari Ganggu Helikopter TNI yang Akan Kirim Logistik ke Mimika, Kontak Senjata Antara KKB dan TNI Pecah, 5 Orang Tenteng Senjata Serbu Berhasil Kabur Usai Dihujani Tembakan

PT-91M diproduksi oleh Zaklady Mechhaniczne Bumar-Labedy SA yang merupakan manufaktur persenjataan dari Polandia.

Spesifikasinya sendiri yakni sepucuk kanon utama kaliber 125 mm, senapan mesin kaliber 7,62 mm dan senapan mesin kaliber 12,7 mm.

Sedangkan sistem armornya/proteksi ialah blok ERA (Explosive Reactive Armor) ERAWA-1 dan ERAWA-2 yang jika dilihat seperti balok-balok kotak yang disusun di sekitar badan tank.

Baca Juga: Berawal dari Dengar Teriakan Mirip Bayi, Seorang Anggota TNI Jatuh Bangun Gendong Lumba-lumba yang Terdampar ke Tengah Laut, Tak Gentar Meski Ombak Terus Menghantam

Yang canggih dari PT-91M Pendekar ini adalah sistem kendali meriamnya menggunakan FCS (Fire Control System) Sagem Savan-15 seperti kepunyaan MBT Leclerc Prancis dan Challenger 2 Inggris.

Amazon
Amazon

PT-91M Pendekar, tampak balok-balok kotak di kubah meriam, itulah ERA.

Kawasan Asia Tenggara yang mulai 'hangat' gegara akusisi MBT oleh Malaysia ini kemudian ditanggapi serius oleh dua negara tetangganya, Singapura dan Indonesia.

Seperti menjawab tantangan dari Jiran, Singapura kemudian membeli MBT garang dari Jerman, Leopard 2A4SG Evo sebanyak 96 unit walaupun dalam laporan lain mereka membeli sebanyak 168 unit.

Baca Juga: Jika Indonesia Mau Jahat, Cuma Lakukan Ini di Natuna, TNI Sudah Langsung Bisa Bikin Malaysia Tak Berdaya, Bangkrut dan Mengenaskan Perekonomiannya

MBT besutan Krauss Maffei Wegmann ini menjadi menakutkan lantaran basic-nya juga dipakai oleh MBT milik AS M1A2 Abrams.

Tak jauh beda dengan Singapura, Indonesia ikut-ikutan membuat kawasan yang semula 'hangat' menjadi 'panas' dengan akusisi MBT canggih Leopard 2A4 dan Ri sejumlah 103 unit.

Rinciannya ialah 61 Leopard 2 Ri dan 42 2A4, plus IFV Marder sebanyak 50 unit gratis dari AD Jerman seharga 280 juta dolar AS, lebih murah dari pembelian PT-91M Pendekar Malaysia yang hanya 48 unit!

Baca Juga: Usir Penyusup di Ruang Udara Indonesia, Walau Cuma Bermodal Pesawat Su-35, TNI Bisa Tembak Jatuh Jet Tempur Siluman F-35 Milik Australia, Begini Caranya

Spesifikasi Leopard 2 Ri pun mumpuni, yakni adanya Night Vision untuk memandu tembakan meriam Rheinmetall L44 kaliber 120 mm walaupun saat keadaan gelap gulita sekalipun.

Komandan tank juga dibekali dengan sistem kamera PERI R-17 yang memungkinkan tank dapat memantau kondisi sekitar baik siang, malam dalam segala cuaca.

Artinya, gunner dan komandan tank memiliki penglihatan sendiri-sendiri demi meningkatkan observasi MBT Leopard terhadap musuh.

Baca Juga: Batalyon Komposit TNI Sudah Siap Sedia di Natuna, Jika Pecah Perang, Indonesia Bisa Penggal Negara Malaysia Jadi 2 Bagian, Jangan Remehkan!

Leopard 2 Ri juga dilengkapi dengan Auxiliary Power Unit (APU) di mana APU ini semacam genset yang digunakan saat mesin tank dalam keadaan mati namun kubah meriam masih bisa difungsikan. Gunanya untuk meningkatkan kesenyapan tank saat di medan pertempuran.

Kostrad
Kostrad

Leopard 2 TNI dalam latihan menembak, pernah ketika latihan di Natuna, MBT Leopard mampu menembak sasaran lintas pulau.

Kemampuan Leopard 2 Ri tak habis sampai di situ, ia juga dilengkapi dengan Anti Nuclear Radiation and Climate Control yang membuat awaknya aman walaupun sedang berada di kawasan dengan tingkat radiasi nuklir.

Selesai sampai situ? tidak, Leopard 2 Ri juga dilengkapi dengan armor kelas wahid yakni blok komposit AMAP (Advanced Modular Armour Protection) lansiran IBD (IngenierBüro Deisenroth)-Deisenroth.

Baca Juga: Jet Tempur Siluman Australia Siap Wira-wiri di Langit Papua, TNI AU Langsung Pesan Sukhoi Paling Canggih dari Rusia, Siaga di Skuadron Udara 11 Makassar, Memburu Pesawat-pesawat yang Sengaja Nyasar

Fungsinya ialah memberikan perlindungan 360 derajat terhadap badan tank.

Lapisan AMAP ini sendiri terdiri dari materi nanokeramik serta titanium ditambah baja alloy yang sangat keras sehingga sulit dijebol oleh RPG sekalipun.

Yang terakhir tentunya menyoal Battle Proven, Leopard 2 sendiri sudah diterjunkan dalam Perang Kosovo, Perang Afghanistan dan Perang Sipil Suriah sebagai MBT garis depan NATO.

Baca Juga: Diajak Tukaran Senjata, Begini Kisah Tim Tembak TNI yang Tetap Jadi Juara, Australi Hingga Malaysia Sampai Gigit Jari, Heran dengan Apa yang Terjadi

Hal yang belum pernah di dapat oleh PT-91M.

Leopard 2 juga dipakai dari 16 negara termasuk Polandia yang memutuskan ogah memakai MBT buatannya PT-91M Twardy karena kurang mumpuni.

Artikel ini telah tayang di Grid.ID dengan judul: "PT-91M Pendekar, Main Battle Tank KW Malaysia, Jelas Kalah Kelas Dibanding Leopard 2 Ri Indonesia."

(*)

Tag

Editor : Candra Mega Sari

Sumber Grid.ID