Laporan Wartawan Gridhot.ID, Candra Mega
Gridhot.ID - Terbongkarnyakasus penyelundupan barang mewah yang melibatkan direktur Garuda Indonesia menghebohkan dunia penerbangan.
Tak hanya berujung pada pemecatan sang direktur, melainkan terbongkarnya kontroversi lain di maskapai plat merah itu.
Hal ini bermula dari sebuah utas yang dicuitkan akun @digeeembok di Twitter, Kamis (5/12/2019).
Akun tersebut membongkar skandal perselingkuhan para direktur Garuda dengan seorang pramugari.
Menyusul skandal tersebut, video pengacara Hotman Paris Hutapea yang diunggah lima bulan lalu justru menarik perhatian.
Pasalnya, Hotman Paris mengungkap pengakuan mengejutkan dari seorang pramugari di sebuah maskapai.
Hotman bahkan melayangkan pesan kepada Menteri Perhubungan (Menhub) melalui akun Instagram @hotmanparisofficial, Sabtu (27/7/2019).
Mulanya, Hotman menjelaskan bahwa dirinya mendapat sebuah aduan dari pramugari yang diancam oleh oknum pimpinannya.
Pramugari tersebut diancam di PHK lantaran tak mau menerima ajakan pimpinannya untuk 'ngamar' atau melakukan hubungan badan.
Aduan soal pramugari itu diterima Hotman Paris saat berada di Pulau Dewata, Bali.
"Halo saya lagi ngopi di Pantai Kuta Bali.Aku saat lagi ngopi ada dua lagi pramugari yang ngadu karena temannya terima surat PHK, karena tidak mau terima ajakan bosnya gini-gini (berhubungan badan)," kata Hotman.
Hotman mengaku sebelumnya ia juga sempat beberapa kali mendapat aduan yang sama.
"Dua minggu lalu ada juga pramugari yang ngadu ke saya karena sudah berbulan-bulan standby enggak dikasih terbang karena bosnya melalui kapten kapal disuruh harus gini-gini (berhubungan badan) sama pimpinannya," ungkap Hotman.
Ayah dari tiga anak ini kemudian melayangkan pesan untuk Menteri Perhubungan.
"Menteri Perhubungan come on, ini sudah banyak korban, masa kita biarkan putri-putri yang cantik begitu harus menjadi ah sudah deh,
Enak benar itu si oknum, dapat jabatan dapat cewek cantik. Ayo kita berantas dia, ayo turunkan dia, oke, salam Hotman Paris," tutupnya.
Hotman juga sempat mendapat aduan dari seorang pramugari yang diminta 'ngamar' oleh sang direksi melalui kapten.
Melalui akun Instagramnya, Selasa (16/7/2019), Hotman menyampaikan pesan kepada Menhub.
"Halo Bapak Menteri Perhubungan, mohon agar segera dilakukan penertiban, inilah pramugari salah satu perusahaan penerbangan yang menangis-nangis untuk yang kedua kali, datang ke Hotman Paris," ujar Hotman.
"Karena jadwal terbangnya untuk minggu-minggu berikutnya yaitu Juli dan Agustus, dibuat standby agar tidak terbang," imbuhnya.
Menurut Hotman, tak hanya direksi, sang kapten yang dijadikan perantara untuk meminta agar sang pramugari mau 'ngamar' dengannya.
"Kalau tidak terbang berarti dia tidak dapat uang, hanya karena ia menolak untuk ngamar dengan kapten pesawat, yang katanya kapten ini disuruh oleh jajaran direksi, bahkan katanya jajaran direksi pun mau sama pramugari ini."
"Menurut pengakuan dia, sudah beberapa pramugari yang keluar juga karena diperlakukan hal yang sama, disuruh ngamar dengan konsekuensi tidak bisa terbang dan tidak dapat uang," sambungnya.
Hotman juga tampak melontarkan sindiran kepada oknum pimpinan perusahaan penerbangan yang menekan pramugari agar mau berhubungan badan dengannya.
Aduan soal pramugari yang dipaksa melayani bos direksi penerbangan itu juga disampaikan Hotman saat berada di mobilnya, Selasa (16/7/2019).
"Selamat siang, saya begitu tiba dari Kediri, telepon pertama yang saya terima di Bandara Cengkareng adalah tangis seorang pramugari," kata Hotman mengawali ceritanya.
Hotman kemudian mengungkap mekanisme penggajian pramugari yang bergantung pada jam terbang.
"Anda tahu? Pramugari itu gajinya dari jam terbang, kalau dia sering terbang maka dia akan dapat gaji penuh.Kalau dia banyak standby, maka ia hanya dapat uang yang sangat kecil," kata Hotman.
Hotman kemudian mengungkap ada oknum direksi maskapai swasta yang berusaha melecehkan pramugari dengan meminta layanan di luar tugas penerbangan.
"Ternyata, oknum direksi dari suatu perusahaan penerbangan swasta, yang meminta 'kamu akan sering terbang kalau kamu mau dengan saya (melayani)'," kata Hotman.
Hotman menceritakan bahwa sang pramugari menolak permintaan sang direksi hingga akhirnya tidak bisa terbang.
"Bahkan dengan berbagai rayuan, karena pramugari ini menolak, standby terus dia tidak pernah terbang, dan selalu di WA kalau mau temanin, ayo terbang, kejam," pungkasnya.
Video unggahan Hotman ini punmenuai beragam komentar dari para warganet.
Sebagian besar dari mereka mendukung Hotman agar mau membantu menangani kasus sang pramugari.
(*)