Ibunda Lettu Erizal Zuhri Sidabutar Histeris Nyawa Anaknya Hilang di Tangan KKB, Terbunuh Saat Amankan Persiapan Natal, Sang Ibu: Ngapainlah Kau Jadi Tentara

Sabtu, 21 Desember 2019 | 06:13
via Grid.ID

Foto keluarga prajurit yang gugur ditembak KKB saat mengamankan persiapan natal

Gridhot.ID - Seorang anggota militer yang sedang mengamankan persiapan natal di Papua harus gugur di tangan KKB.

Nama prajurit tersebut adalah Lettu Erizal Zuhri Sidabutar yang gugur ditembak KKB di Papua.

Ibunda Lettu Erizal Zuhri Sidabutar turut merasakan duka mendalam hingga menangis histeris saat tahu kabar duka tentang sang putra.

Baca Juga: Sosok Artis Merangkap Jadi Gigolo Dibocorkan Mbak You, Ini Ciri-cirinya, Pura-pura Alim Padahal Sudah Dibidik Polisi Sejak Lama

Kerja kerasnya selama ini bersama Aiptu Rukur Sidabutar untuk menghantarkan sang putra jadi anggota TNI justru berakhir dengan kedukaan.

Seperti yang diketahui, anggota Kopassus asal Kabupaten Dairi, Sumatera Utara, Lettu Erizal Zuhri Sidabutar gugur dalam baku tembak dengan KKB di Kabupaten Intan Jaya, pada Selasa (17/12/2019).

Selain Lettu Inf Erizal Zuhri Sidabutar, turut di antaranya Serda Rizky yang mengalami luka parah dalam insiden baku tembak dengan KKB tersebut.

Baca Juga: Hebohkan Dunia Maya, Bos Djarum Kepergok Asyik Makan di Warung Sederhana, Gaya Hidupnya Jauh dari Kata Foya-foya, Meski Bolak-balik Dinobatkan Jadi Orang Terkaya di Indonesia

Lettu Inf Erizal saat menjaga keamanan di sekitar Kampung Kolapa dan Kampung Wabui, Kabupaten Intan Jaya, Papua.

"Memang ada kontak senjata antara aparat keamanan dengan KKB, Selasa (17/12/2019) sekitar pukul 15.30 WIT yang menyebabkan dua orang (prajurit TNI) terluka parah," ujar Paulus Waterpauw ketika dikonfirmasi Antara dari Jayapura, Selasa malam.

Lettu Inf Erizal Zuhri Sidabutar dan Serda Rizky menjadi korban penembakan KKB lantaran melakukan pengamanan di kawasan tersebut.

Baca Juga: Mau Dijadikan Istri oleh Duda Anak 2, Penyanyi Ini Ungkap Alasannya Jatuh Cinta: Karena Dia Antik!

"Satgas Gakum TNI bersama Polri sebelumnya beberapa kali mendapat informasi dari masyarakat Sugapa bahwa warga yang sedang melaksanakan persiapan perayaan Natal mendapat gangguan keamanan berupa intimidasi, kekerasan fisik, perampokan, pemerkosaan dan perampasan serta penjarahan harta benda yang dilakukan oleh KKB," kata Kabidpenum Puspen TNI Kolonel Sus Taibur Rahman melalui keterangan tertulis via Kompas.com, Rabu (18/12/2019).

Lettu Erizal Zuhri Sidabutar merupakan putra dari Aiptu Rukur Sidabutar yang bertugas di Polres Dairi.

Tak hanya itu, Aiptu Rukur Sidabutar juga memiliki dua putra lain yang sama-sama menjadi anggota TNI.

Baca Juga: Hidupnya Berubah Drastis Usai Dihubungi Seorang Wanita, Pria Berusia 23 tahun Ini Langsung Jadi Ayah dan Kakek di Waktu Bersamaan, Kok Bisa?

Dari empat anak Aiptu Rukur Sidabutar, tiga anak laki-lakinya sukses menjadi abdi negara, yaitu anggota TNI.

(TRIBUN MEDAN / DOHU LASE)
(TRIBUN MEDAN / DOHU LASE)

Ibunda Lettu Erizal Zuhri Sidabutar Menangis Histeris

Untuk menghantarkan ketiga anaknya jadi TNI memang tak mudah.

Seperti yang diwartakan Grid.ID sebelumnya, Aiptu Rukur dan istri harus bekerja keras untuk meraih kesuksesan tersebut.

Baca Juga: Lantaran Tradisi, Laki-laki dan Perempuan di Dua Desa Ini Tidak Boleh Saling Mencintai, Jika Melanggar Akan Ada Musibah yang Terjadi

Ya, Aiptu Rukur Sidabutar tak hanya berprofesi sebagai anggota polisi tetapi juga menyambi berkebun usai bertugas.

Sementara itu, sang istri ikut bekerja berjualan kue yang dititipkan di ruko-ruko dekat kediaman mereka.

Tak ayal Ibunda Lettu Erizal Zuhri Sidabutar menangis histeris saat mengetahui sang putra telah berpulang.

Baca Juga: Nampak Superior Pimpin Negara Digdaya, Mantan Presiden AS Ini Pernah Dimakzulkan, Terlibat Skandal Memalukan yang Juga Pernah Dilakukan Trump

Melansir dari laman Tribun Medan, ibunda Lettu Erizal terus menangis sementara bekas linangan air mata tampak pada wajah Aiptu Rukur.

Sesekali Aiptu Rukur memeluk istrinya yang terus menangis histeris.

"Ngapain lah kau jadi tentara, kalau hanya untuk mengantarkan nyawa," sebut istri Aiptu Rukur sembari terus menangis.

Baca Juga: Melompat Saat Akan Diculik, Siswi SMK Ini Dibuat Terkejut Saat Melirik Mobil Si Penculik, Ternyata Ini yang Ada di Dalamnya

Sementara itu, menurut pengakuan Aiptu Rukur, ia terakhir kali menghubungi Lettu Erizal Zuhri Sidabutar, pada 14 Desember 2019 silam.

Rumah orang tua almarhum Lettu Erizal di kompleks Asrama Polisi Polres Dairi, Sidikalang, Kabupaten Dairi, pun telah penuh dengan pelayat serta ratusan karangan bunga duka cita.

Ucapan turut berdukacita, mulai dari Kapolda Sumut, Bupati Dairi, Kapolres Dairi, hingga teman dan sahabat almarhum Lettu Erizal.

Baca Juga: Dikunjungi Tamu Usai Pelantikan Jadi Kades, Pria Ini Mendadak Tak Sadarkan Diri di Ruang Tamunya, Nyawanya Melayang Padahal Baru Pegang jabatan Selama 7 Jam

Artikel ini telah tayang di Grid.ID dengan judul Kerja Keras Demi Antarkan Ketiga Anaknya Jadi Anggota TNI, Ibunda Lettu Erizal Zuhri Sidabutar Menangis Histeris saat Tahu sang Putra Gugur Ditembak KKB di Papua: Ngapain Kau Jadi Tentara Kalau untuk Mengantarkan Nyawa.

(*)

Tag

Editor : Angriawan Cahyo Pawenang

Sumber grid.id