Find Us On Social Media :

Berburu Hingga Menyiksa Harimau, Inilah Sederet Kelakuan 'Sadis' Raja-raja Mataram Disela-sela Meminta Berkah Kepada Penguasa Laut Selatan

Pangeran Adipati Ario Mangkoe Negoro IV

 Pada waktu acara ziarah ke makam leluhur dinasti itulah sering diseling dengan acara berburu di dalam Krapyak.

Berita tertua tentang perburuan semacam itu kita peroleh dari E. Rijkloff van Goens, duta VOC yang beberapa kali mengunjungi ibukota Mataram pada abad ke-XVII.

Pada tahun 1652 Van Goens pernah mengikuti acara berburu yang diadakan oleh Amangkurat I di sekitar muara sungai Opak.

la melukiskan tempat itu sebagai "… padang perburuan yang luasnya tak terkira dan dikelilingi pagar dari balok kayu jati. Di dalamnya terdapat ribuan rusa, kerbau liar, banteng, kuda liar serta hewan lainnya dimana orang dapat memburu mereka tanpa takut diterkam harimau atau digigit ular… "

Jadi jelaslah apa perbedaan antara Krapyak dengan hutan biasa. Di dalam Krapyak keadaannya dijaga sedemikian rupa agar supaya binatang-binatang buas seperti harimau tidak dapat masuk ke dalamnya demi menjaga kenikmatan para pemburu.

Baca Juga: Foto Lawas Keluarga Cendana Beredar di Media Sosial, Tampak Sekali Perbedaanya dengan yang Sekarang, Seperti Apa?

Perjalanan Amangkurat IV

Tujuan perjalanan sebenarnya untuk berziarah ke makam leluhur dinasti dilanjutkan dengan bersemedi ke pantai Selatan. Akan tetapi acara-acara selingan yang diselenggarakan Sunan Amangkurat IV cukup menarik untuk kita ketahui.

Rombongan berangkat pada pagi hari tanggal 3 September 1724, dikawal oleh ratusan perajurit Mataram, ratusan punggawa dan pemikul tandu, ratusan pelayan, ditambah dengan 75 orang serdadu Kompeni di bawah komandannya Letnan Hendrik Coster.

Dari ibukota Kartasura, rombongan bertolak diiringi tembakan salvo meriam dari arah benteng VOC sebagai penghormatan.

Sebagaimana diketahui, semenjak ibukota Mataram dipindahkan ke Kartasura, pihak VOC diijinkan mendirikan benteng di ibukota. Benteng ini dipimpin oleh seorang Kapten yang menjadi wakil VOC dengan jabatan Residen.

Baca Juga: Pernah Dibilang Tak Punya Sopan Santun oleh Iis Dahlia, Karier Penyanyi Muda Ini Justru Semakin Moncer Hingga Membuatnya Mampu Bangun Rumah Seharga Miliaran Rupiah