Find Us On Social Media :

Bergerak Cepat Bagai Angin, Kerakusan Genghis Khan Telah Lenyapkan Banyak Nyawa di Negara Jajahannya, Tipu Muslihat Jadi Strategi Perang Terbaik dari Bangsanya

Genghis Khan

Kemandirian ini dilihat dari stabilnya kelancaran komunikasi yang terjalin antara kelompok-kelompok pasukan Mongol.

Ketika berada di titik tertentu, dengan pasukan yang tersebar-sebar, Mongol dapat dengan tiba-tiba menyatu dan mengalahkan musuh yang tidak menaruh curiga.

Empat Kekuatan Tentara Mongol

Baca Juga: Terjang Wilayah Perumahan Elit di Serpong, Arus Deras Banjir Seret Mobil Mewah BMW, Sang Pemilik Panik hingga Cari Via Pesan Whatsapp Berantai

Sun Tzu mengatakan: "Bergerak cepat seperti angin, berjalan lambat seperti hutan, dan rakus seperti api."

Prajurit Mongol memiliki kekuatan yang sungguh tak tertembus.

Invasi mereka yang rakus telah menghabiskan banyak nyawa di seluruh Asia.

Baca Juga: Detik-detik Dansektor 9 Semprot Pabrik Susu Raksasa di Bandung, Tetap Ngeyel Padahal Sudah Diberi Teguran Pengelolaan Limbah, Anggota TNI Langsung Cor Saluran Pembuangan

Seluruh penduduk terbakar di kota-kota, dan desa-desa dibiarkan membara di belakang pasukan Mongol yang maju.

Mobilitas dan struktur nomaden masyarakat Mongol memungkinkan mereka untuk tak terjangkau oleh musuh.

Artikel ini telah tayang di Intisari Online dengan judul Mengapa Strategi Perang Genghis Khan Disebut Sebagai Satu-satunya yang Jauh Melampaui Zaman?

(*)