GridHot.ID - Maskapai Garuda Indonesia kembali menjadi sorotan.
Hal itu terjadi setelah seorang penumpang yang bernamaJessica dikabarkan mendapatkan perlakuan tak menyenangkan dari salah satu pilot maskapai tersebut, pada 4 Januari 2020.
Lewat kicauan di akun Twitter-nya, Jessica mengaku sempat ditahan oleh lounge attendant Bandara I Gusti Ngurah Rai karena dituduh menghina maskapai Garuda.
Petugas lounge attendant menahan Jessica setelah diperintahkan oleh pilot pesawat GA 404.
Kejadian itu bermula saat pesawat hendak mendarat, salah satu anak Jessica merasakan ingin buang air besar.
Suami Jessica pun dilarang membawa anaknya ke toilet pesawat karena pesawat sudah hendak mendarat.
Lantaran tak diizinkan, suami Jessica pun sempat menggerutu. Rupanya, umpatan suami Jessica tersebut didengar oleh awak kabin.
Awak kabin langsung mengadukan hal tersebut ke pilot pesawat. Hingga akhirnya, setelah pesawat mendarat, Jessica bersama keluarganya menuju ke lounge Bandara I Gusti Ngurah Rai.
Namun, saat akan keluar dari lounge, Jessica bersama suaminya tak diperkenankan untuk keluar.
Menanggapi insiden tersebut, Plt Direktur Utama Garuda Indonesia Fuad Rizal menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dialami Jessica.
"Saat ini Garuda Indonesia sedang melakukan investigasi atas pilot dimaksud untuk mengetahui lebih lanjut dugaan apakah yang bersangkutan telah melampaui kewenangannya ketika bertugas atau telah bekerja sesuai prosedur," ujar Fuad dalam keterangan tertulisnya, Selasa (7/1/2020).
Fuad mengaku terus berkomunikasi dengan Jessica terkait permasalahan tersebut. Pihaknya berupaya menyelesaikan masalah ini dengan cara baik-baik.
"Kami terus berkomunikasi dengan penumpang tersebut dan berupaya menyelesaikan permasalahan yang terjadi dengan sebaik-baiknya," kata Fuad.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Penumpang Ditahan Pilot, Bos Garuda Minta Maaf"
(*)