Find Us On Social Media :

Jatuh di Lokasi Keramat dengan Kemiringan Hampir 90 Derajat, Senjata Milik Anggota TNI yang Jadi Korban Heli MI-17 Justru Hilang, Diduga Dibawa Masyarakat yang Berburu

Jenazah korban jatuhnya Heli MI 17 tiba di Base Ops Lanud Silas Papare, Jayapura, Papua, Sabtu (15/02/2020)

Gridhot.IDHelikopter MI-17 milik TNI AD yang hilang kontak sejak 28 Juni 2019 lalu akhirnya ditemukan.

Keberadaan MI-17 diketahui setelah warganet mengunggah sebuah foto yang kemudian viral di media sosial, Selasa (4/2/2020).

Berdasarkan unggahan tersebut, Kodam XVII/Cenderawasih langsung melakukan pencarian.

Baca Juga: Jika Bukan Karena Amerika Serikat, TNI Sebenarnya Mampu Tumpas KKB Papua dalam Hitungan Detik, Langkah Heli Apache Serbu Markas Kelompok Bersenjata Terhalang Karena Hal Ini

Para korban jatuhnya heli MI-17 milik TNI AD di Pegunungan Mandala, Distrik Oksop, Kab. Pegunungan Bintang, Papua telah berhasil dievakuasi.

Namun, menurut Panglima Kodam XVII/Cenderawasih Mayor Jenderal TNI Herman Asaribab, 10 pucuk senjata api yang dibawa oleh para korban tidak ditemukan di antara puing-puing helikopter.

Tim evakuasi yang berhasil mencapai titik jatuhnya heli MI-17 telah menyisir puing-puing heli.

Baca Juga: Minta Tarik Pasukan dari Nduga, Dokumen Tapol Papua yang di Kirim ke Jokowi Justru Disebut Mahfud MD Sampah, Veronica Koman: Menyakiti Hati, Boro-boro Dapat Keadilan

Namun, tim tidak mendapati keberadaan senjata api yang sebelumnya dibawa oleh para korban.