Find Us On Social Media :

Pukul Muridnya Sendiri Hingga Bonyok, Guru SD di Kebon Manggis Ternyata Ngamuk Hanya Gara-gara Bola, Bukannya Urus Kasus, Dinas Pendidikan DKI Malah Diam

Ilustrasi kekerasan

Sebelumnya, sejumlah siswa tengah bermain sepak bola di halaman sekolah usai mengerjakan try out.

F pun memperingatkan para siswa agar tidak bermain sepak bola, namun mereka tak menghiraukan dan tetap bermain.

Baca Juga: Jadikan Bintang Sebagai Kedok, Kehadiran Teddy di Dunia Hiburan Jadi Sorotan, Dituding Cari Perhatian Usai Kepergian Lina

"Anak-anak main bola di halaman. Namanya anak-anak main bola, diperingatkan untuk tidak main bola, tapi masih saja main terus," ujar Tatang.

"Tapi, tetap saja ada kesalahan dari oknum guru itu yang tadi lepas kontrol, sehingga tanpa ada tanya lebih dalam, anak ini ikut main bola atau tidak...," lanjutnya.

Pihak sekolah menyampaikan apabila mereka akan bertanggung jawab secara penuh terkait luka yang diderita siswa.

"Dari segi pengobatan atas apa yang terjadi, sudah langsung ditangani di tempat berobat dan sampai sembuh, sampai tuntas pengobatan."

Baca Juga: Nangis-nangis di Sel Tahanan, Lucinta Luna Punya Permintaan yang Tak Biasa Usai 3 Hari Masuk Penjara, Singgung Olahan Orang Tua dan Manager Pribadinya

"Kami dari sekolah sangat kooperatif dan bertanggung jawab, insya Allah tidak perlu ada yang diragukan lagi," ujar Tatang.

Menanggapi hal tersebut, Kapolsek Kompol Tedjo Asmoro mengatakan bahwa pihaknya sudah melakukan pengecekan kasus kekerasan pada pihak sekolah.

F yang sudah menjabat sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) kini telah dinonaktifkan dan tak lagi mengajar.

"Guru itu sudah dinonaktifkan, nonaktif artinya sudah tidak mengajar di SD itu. Iya dimutasi, dinonaktifkan apa ditarik ke daerah mana begitu," kata Tedjo, Kamis (13/2/2020).