Gridhot.ID - Gara-gara wabah virus Corona, para pedagang nakal memanfaatkan momen ini untuk mencari keuntungan.
Barang dagangan yang mendadak booming adalah masker.
Masker yang seharusnya steril saat dijual, namun karena pedagang-pedagang nakal justru diakali sedemikian rupa.
Mereka memproduksinya dengan tidak steril.
Sebuah video tentang masker yang dikemas dalam produksi rumahan viral di media sosial dan grup percakapan WhatsApp.
Salah satu akun yang membagikan video ini adalah @lambe_turah.
Unggahan akun ini menyertakan video dan tangkapan layar dari akun Twitter @tubirfess.
“2beer! Udah dibikin mahal, gak higienis, katanya ini barang bekas dari RS. Pastikan beli masker masker minimal di ind-/alf4 dan apotik,” demikian narasi pada akun @tubirfess.
Video tersebut menunjukkan beberapa orang tengah berada di sekeliling tumpukan masker. Terdengar suara lelaki menyebutkan masker tersebut bermerek Solida.
Secara lengkap, berikut transkrip dari suara yang terdengar dari video tersebut:
"Rabu, 19 Februari 2020. Waktu menunjukkan jam 12.30 WIB. Ini untuk orderan Ibu Mariana melalui mediator bapak dengan Bapak Yanto di Jakarta. Jadi kalau misalnya ini, posisi-posisi ini di gudang atau di pabriknya. Ini karyawan-karyawan yang sedang sortir atau memasukkan masker 3 ply dengan merek Solida. Ini barangnya asli. 3 ply bukan 2 ply. Jadi kalau mau booking atau order dipersilakan melalui mediator bapak Yanto dipersilakan. Ini bukan barang gaib ya. Barang-barang nyata bukan barang gaib".
Berdasarkan petunjuk yang ada di video itu, Kompas.com menghubungi pihak Maesindo Indonesia, yang merupakan produsen masker Solida.
Bagian humas produsen masker Solida, Yosephin Anita, membantah bahwa apa yang terlihat pada video itu merupakan produksi dan pengemasan masker Solida.
“Saya sampaikan video yang beredar adalah tidak benar," kata Anita, saat dihubungi Kompas.com, Jumat (21/2/2020) siang.
Menindaklanjuti video ini, pihak Solida melakukan investigasi.
"Kami melakukan investigasi dengan prinsip kehati-hatian dan sesuai prosedur," lanjut dia.
Anita menegaskan, produk masker Solida yang mereka pasarkan diproduksi sesuai standar dan dapat dipertanggungjawabkan.
"Untuk produk masker Solida yang kami jual dapat dipertanggungjawabkan karena sudah sesuai standar dari serifikat produk alkes yang kami miliki,” kata Anita.
Anita menyebutkan, produk masker Solida telah memegang sertifikat produksi dan sertifikat Cara Produksi Alat Kesehatan yang Baik (CPAKB).
Bantahan resmi juga disampaikan melalui akun media sosial Solida, @solida.proteksi.
Melalui unggahan tersebut, Solida juga memberikan klarifikasi: PABRIK MASKER SOLIDA YANG SEBENARNYA Video ini merupakan pabrik resmi masker SOLIDA yang berlokasi di Yogyakarta.
Sangat berbeda dengan video viral yang beredar di media sosial belakangan ini. . cc : @kemenkes_ri @kemendag
fyi : @lambe_turah @undercover.id @ndorobeii #maskersolida” tulis postingan akun @solida.proteksi".(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Viral Video Packing Masker Diinjak-injak dan Tak Steril, Ini Bantahan Solida"