GridHot.ID- Suami Bunga Citra Lestari (BCL),Ashraf Sinclair meninggal dunia akibat serangan jantung pada Selasa (18/02/2020) kemarin.
Kepergian Ashraf Sinclair yang begitumendadak tak pelak memberikan duka mendalam bagi kedua orang tuanya.
Ya sebagaimana diketahui, Khadijah dan Mohamed Sinclair langsung terbang langsung dari Malaysia usai mendapat kabarkematian anaknya tersebut.
"Doanya saja semoga (Ashraf) berada bersama golongan-golongan orang beriman, insyaAllah. Ya Allah ampunkan lah segalanya baginya (re: Ashraf Sinclair),"ujar Khadijah.
Selepas ditinggal pergi Ashraf Sinclair, Khadijah Sinclair lantas mengurai rasa sedihnya dalam sebuah curhatan di laman Insatgram.
"I just dont know where to begin ! Words are so heavy and hard to describe how I feel now!
(Saya tidak tahu harus mulai dari mana! Kata-kata sangat berat dan sulit untuk menggambarkan perasaan saya sekarang!)
But what I must convey on behalf of my son, Ashraf, our heartfelt gratitude to everyone in this world who are sharing our grievance and feeling the pain with us on the departure of Ashraf Daniel b Mohamed Sinclair.
(Tetapi apa yang harus saya sampaikan atas nama putra saya, Ashraf, rasa terima kasih kami yang tulus kepada semua orang di dunia ini yang telah berbagi kesedihan dan merasakan kepedihan bersama kami saat kepergian Ashraf Daniel b Mohamed Sinclair),"tulis Khadijah.
Tak hanya ibunya, ayah mendiang Ashraf Sinclair, Mohamed Sinclair turut mengunggah kalimat mengharukan setelah kematian putranya.
Hal itu ditulis oleh Muhamed di akun Instagram pribadinya, @marmalademagician, Jumat (21/2/2020).
"It is better to burn out than it is to rust,
It is the privilege of some to arc across the firmament of life in a towering, fiery curve,
illuminating the lives of others with their dynamic and loving light, but such beings, like shooting stars, rarely last long.
Their light is but fleeting, leaving those, when it is gone, in darkness and gloom,
whilst remembering with gladness the warmth and love that bathed them and, in many cases, changed them.
RIP Ashraf Sinclair, 18th September 1979 - 18th February 2020.
(Lebih baik terbakar daripada berkarat
Adalah hak istimewa beberapa orang untuk melintasi cakrawala kehidupan dalam kurva yang menjulang tinggi, menyala,
menerangi kehidupan orang lain dengan cahaya yang dinamis dan penuh kasih,
tetapi makhluk seperti itu, seperti bintang jatuh, jarang bertahan lama.
Cahaya mereka hanya sekilas, meninggalkan mereka, ketika hilang, dalam kegelapan dan kegelapan,
sambil mengingat dengan senang hati kehangatan dan cinta yang memandikan mereka dan, dalam banyak kasus, mengubah mereka.
RIP Ashraf Sinclair, 18 September 1979 - 18 Februari 2020)," tulisnya.
Menyertai tulisannya tersebut, Mohamed juga mengunggahfoto Ashraf Sinclair yang menatap satu titik di depannya.
Artikel ini telah tayang di Nakita.id dengan judul "Istrinya Tak Mau BCL Berpaling Sekejap pun dari Sang Putra, Ayah Ashraf Sinclair Ungkap Jeritan Hati di Hari ke 4: Seperti Bintang Jatuh, Jarang Bertahan Lama"
(*)