Digerakkannya tim gabungan ini ditenggarai karena adanya informasi NM bakal melaksanakan transaksi jual beli senjata api.
Tak harus menunggu lama, tim gabungan langsung melakukan pengendapan dan membuntuti NM secara diam-diam yang bergerak ke arah Nabire menggunakan mobil.
Momentum itu akhirnya datang, karena was-was NM bakal kabur, tim gabungan segera menghadang laju mobil NM.
Sergapan kilat personel TNI-Polri itu membuat NM kaget.
“Tim Gabungan langsung melakukan penindakan dengan cara penghadangan mobil tersangka," kata Sonny.
NM secara reflek keluar dari mobil dan dirinya lari menuju arah semak-semak berusaha kabur.
Sedangkan dua orang rekannya lari menuju ke arah bukit.
"Selanjutnya, Tim Gabungan memberikan tembakan peringatan sebanyak 2 kali,” jelas Sonny.
Dua tembakan peringatan itu tak digubris oleh NM.