Dalam unggahan tersebut juga tampak potret Aishah dan Ashraf saat kecil.
"Growing up he was my voice (literally - I spoke gibberish until two and he was the only on who understood), he protected me, marah me when I got out of hand (trust me, being the rebellious one I got many many scoldings). Even as adults, I would turn to him to get clarity when it came to making important decisions, get career and even fashion advice. He always made himself available to me, no matter how busy."
Aishah Sinclair mengatakan bahwa Ashraf adalah sosok kakak yang selalu ada untuknya.
Laiknya seorang kakak, dikatakan Aishah, Ashraf selalu melindunginya dan memarahinya ketika Aishah Sinclair sulit diatur saat masih kecil.
Bahkan hingga Aishah Sinclair tumbuh dewasa, ia selalu meminta pendapat sang kakak.
Entah itu untuk memilih keputusan yang penting seperti karier bahkan soal fesyen.
Sesibuk apapun Ashraf, ia selalu menyempatkan waktu untuk Aishah Sinclair.
"Abang, I am sad that you left us too soon. That we never got to finish our last conversation. That I will never be able hug you or joke around with you."
Aishah Sinclair juga merasa sedih saat Ashraf Sinclair tutup usia sangat cepat.
Adik perempuan Ashraf tersebut juga menuturkan ada percakapan yang belum ia tuntaskan dengan mendiang kakaknya.