Find Us On Social Media :

Makin Biadab! Detik-detik Menegangkan KKB Papua Adu Tembak dengan Polisi Terekam Kamera, Kalah Perang Malah Tembaki Wanita dan Anak-anak

Polisi adu tembak dengan KKB

Gridhot.ID - Lagi-lagi KKB Papua menjalankan aksinya.

KKB OPM diketahui menyerang beberapa pos penjaagan di Tembagapura.

Bahkan kejadian menegangkan tersebut terekam kamera hingga videonya viral di sosial media.

Pada Senin (2/3/2020) KKB OPM kembali berulah menyerang Polsek Tembagapura.

Baca Juga: Tulisan Tangan Tak Bisa Bohong, Pakar Ungkap Rahasia di Balik Surat Cinta Reino Barack Pada Luna Maya, Suami Syahrini Disebut Miliki Rasa Bersalah

Mereka menghujani Polsek Tembagapura dengan tembakan peluru.

Padahal disana ada anak-anak dan wanita warga sekitar.

Anak-anak dan para wanita warga sekitar itu berlindung gegara ulah biadab KKB OPM.

"OPM kembali berulah, mereka tembaki warga sipil yang berada di Polsek Tembagapura. Sejumlah kendaraan Polsek pun tak lepas dari tembakan OPM hingga mengenai beberapa bagian kaca depan, Senin (2/3/2020)." tulis @infokomando dalam captionnya.

Baca Juga: Sekarang Jajakan Hunian Mewahnya, Siapa Sangka, Suami Brondong Muzdalifah Ini Ngaku Gajinya Sebagai Pegawai Bank Tak Cukup Buat Bayar Tagihan Listrik Rumah Istrinya

Melansir dari Kompas TV, video viral tersebut memang merekam kontak senjata antara polisi dan KKB Papua di Timika, Mimika, Papua.

Terlihat sejumlah personel kepolisian di Polsek Tembagapura, melepaskan tembakan ke arah KKB Papua.

KKB Papua saat itu berupaya menyerang Polsek Tembagapura.

Dalam rekaman video amatir ini, juga terlihat sejumlah wanita dan anak-anak, tengah berlindung di Kantor CLO, yang tidak jauh, dari Polsek Tembagapura.

Baca Juga: Garis Hidup Tak Ada yang Tahu, Setelah 9 Tahun Banting Tulang Jadi Kernet Angkot, Pria Ini Sekarang Nikmati Kesuksesan Sebagai Pelawak, Raffi Ahmad: Dia Legenda

Aparat keamanan berupaya melindungi mereka, dari serangan KKB Papua.

Kapolda Papua, Irjen Paulus Waterpauw menyebut, pelaku penembakan, merupakan kelompok yang sama, yang menembak Bharada Doni Priyanto.

Kapolda Papua menduga, Kelompok Kriminal Bersenjata itu, hendak masuk ke wilayah PT. Freeport, sehingga aparat akan memperketat pengamanan.

Di samping itu, KKB Papua juga menembaki mobil patroli Polsek Tembagapura, Senin (2/3/2020).

Baca Juga: Biasanya Sabar, Ayah Ayu Ting Ting Ternyata Menakutkan Saat Marah, Sampai Banting-banting Benda Agar Anaknya Diam

Melansir dari Kompas.com dalam artikel 'KKB Tembak Mobil Patroli Polsek Tembagapura, Satu Polisi Terluka', penembakan itu terjadi sekitar pukul 10.00 WIT.

Saat itu, polisi yang mengendarai mobil patroli akan berdialog dengan masyarakat di Kampung Utikini.

Tapi, mobil patroli itu ditembaki anggota KKB saat melintasi kampung tersebut.

Terdapat enam bekas tembakan yang mengenai kaca depan dan bagian badan mobil.

Baca Juga: Demi Nasib yang Lebih Baik, Ribuan Calon TKI Tak Surut Niat Berangkat ke Korsel di Tengah Wabah Corona, Upah Tinggi Jadi Daya Pikat Utama

Kapolres Mimika AKBP I Gusti Gde Era Adhinata mengatakan, satu personel terluka akibat terkena serpihan kaca yang pecah karena tembakan.

"Hanya satu anggota yang terkena serpihan kaca," kata Era kepada wartawan.

Anggota polisi yang terluka itu bernama Briptu Andika Wally. Andika kini dirawat di Rumah Sakit Tembagapura.

Aparat keamanan pun masih mengejar pelaku penembangan itu.

Baca Juga: Bernyali Tinggi, Ribuan WNI Tak Ambil Pusing dengan Merebaknya Wabah Corona di Korea Selatan, Tetap Daftar Jadi TKI Karena Alasan Ini

Selain itu, aparat keamanan mencegah KKB masuk ke area pertambangan PT Freeport Indonesia.

"Satgas Amole dan satgas lainnya terus melakukan penyekatan, agar KKB tidak masuk," kata Era.

TNI Pukul Mundur KKB Papua

Setelah anggota Brimob Bharada Doni Priyanto gugur ditembak kelompok kriminal bersenjata atau KKB Papua, baku tembak kembali terjadi di tempat lain pada Sabtu (29/2/2020).

Baca Juga: Jennifer Jill Ngamuk, Ditipu Oknum Gojek Sampai Rp 20 Juta, Dirinya Siap Cari dan Habisi Sendiri Pelaku: Gue Bikin Jadi Butiran!

Seperti diketahui, Bharada Doni Priyanto gugur dalam kontak senjata yang terjadi dengan KKB Papua pada Jumat (28/02/2020) di Kali Kabur, Arwanop, Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika.

Lalu pada Sabtu (29/2/2020), terjadi baku tembak lagi antara TNI dan KKB Papua di Arso Timur, Kabupaten Keerom.

Danrem 172 PWY Kol Inf Binsar Sianipar mengatakan, KKB Papua pimpinan Jefrison Pagawak itu menyerang mobil logistik TNI.

Dilansir dari Kompas.com dalam artikel 'Kontak Senjata di Keerom, TNI Pukul Mundur KKB dan Sita Satu Senapan Rakitan', berikut kronologinya.

Baca Juga: Obat Belum Ditemukan, Vietnam Sudah Koar-koar Telah Sembuhkan Seluruh Warganya yang Terjangkit Virus Corona, Ternyata Ini yang Dilakukan Negara Tersebut

Pengadangan dilakukan anggota KKB Papua setelah truk milik Kodim 1701 itu mengantarkan logistik pembangunan gereja di Kampung Kibey.

Lokasi pengadangan itu jauh dari perkampungan warga. Kondisi jalanan tersebut menanjak, jika ditempuh dari Kampung Kibey.

"Posisi itulah yang digunakan KKB mengadang dan menyerang dengan menembak dari ketinggian, dan setelah menembak langsung kabur ke perbatasan." kata Sianipa.

Berdasarkan informasi yang diterima Binsar, kelompok yang mengadang mobil logistik beranggotakan enam orang.

Baca Juga: Ngamuk Habis-habisan di Sosmed, Aming Lantang Sebut Pemerintah Campuran Firaun Gara-gara Telat Tangani Wabah Virus Corona: Baca Dong Jangan Duit Mulu!

Terdapat dua senapan jenis M16 dan dua senapan api rakitan jenis double loop yang digunakan KKB.

Para anggota KKB juga membawa parang.

Saat kontak senjata yang terjadi sekitar pukul 08.30 WIT itu, anggota TNI memukul mundur anggota KKB Papua.

TNI juga menyita satu senapan api rakitan jenis double loop dan dua parang.

Baca Juga: Detik-detik Penambang Pasir Lari Tunggang Langgang Saat Erupsi Gunung Merapi, Berusaha Selamatkan Diri dari Semburan Abu Vulkanik Setinggi 6000 Meter: Semua Panik...

"Truk militer milik Kodim 1701 terkena tembakan di bagian kaca depan dan menyebabkan dua anggota terkena serpihan peluru," kata Binsar.

Dua anggota TNI terluka dalam baku tembak tersebut.

Namun, kedua anggota Kodim 1701 yang terluka itu kini dalam kondisi stabil.

Artikel ini telah tayang di Sosok.ID dengan judul Pelanggar HAM! Kalah Lawan TNI, KKB OPM Balas dengan Tembaki Wanita dan Anak-anak di Polsek Tembagapura.

(*)