Find Us On Social Media :

PON dan Pilkada di Papua Terancam, Kapuspen TNI Sebut Tiap KKB Mulai Bekerja Sama Satukan Tujuan: di Sana Bunyi di Sini Bunyi

KKB Papua

Gridhot.ID - KKB memang sudah membuat berbagai macam ulah di awal tahun 2020 ini.

Beberapa bahkan memakan korban jiwa baik dari petugas hingga warga sipil.

Kini ada kabar terbaru dari KKB yang diduga akan mengancam agenda nasional.

Baca Juga: Jadi Istri Kedua, Bintang Sinetron Ini Sempat Sembunyikan Pernikahannya dengan Produser Besar India, Punya Anak Sambung, Putri Cantiknya Justru Nampak Seperti Saudara Sendiri

Markas Besar Tentara Nasional Indonesia ( TNI) angkat bicara terkait upaya Kelompok Kriminal Bersenjata ( KKB) yang ingin menggagalkan pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional ( PON) XX 2020 Papua.

Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayor Jenderal Sisriadi mengungkapkan TNI telah mengantisipasi menyusul adanya usaha penggagalan pesta multievent dalam negeri tersebut.

"Kita sudah antisipasi itu," ujar Sisriadi kepada awak media di Plaza Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta, Jumat (6/3/2020).

Baca Juga: Suaminya di Balik Layar Ketemu Mantan Pacar, Begini Ekspresi Nagita Slavina Saat Tahu Raffi Ahmad Ngobrol dengan Yuni Shara, Ibunda Rafathar Singgung Soal Perkenalan

Diberitakan, intensitas gangguan keamanan yang dilakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Provinsi Papua selama awal tahun ini terus meningkat.

Aksi penembakan terjadi di beberapa daerah, yaitu di Kabupaten Nduga, Intan Jaya, Mimika, Pegunungan Bintang, dan Keerom.

Menurut Wakapendam XVII/Cenderawasih Letkol Inf.

Baca Juga: Baru Saja Menjanda Usai Ditinggal Sang Suami untuk Selama-lamanya, BCL Sudah Dapat Tawaran Nikah dari Pria Tak Dikenal, Ngaku Mirip Ashraf Sinclair, Netizen Ngamuk Tak Karuan

Dax Sianturi, ulah KKB memiliki tujuan yang jelas, yaitu untuk menggagalkan dua agenda nasional yang akan dilaksanakan di Papua pada tahun ini. Agenda tersebut yaitu PON dan Pilkada Papua.

Ia juga melihat saat ini antar KKB belum terhubung. Namun, mereka memiliki kesamaan tujuan sehingga beberapa kelompok melakukan aksi dalam kurun waktu yang singkat.

Baca Juga: Sesenggukan di Pinggiran Kasur Sambil Pegang Potret Keluarga Angkatnya, Betrand Peto Pertanyakan Kelakuan Sang Ayah, Ruben Onsu: Kenapa Sih Mesti Nangis?

Masing-masing KKB, sambung Dax, memiliki ego yang cukup tinggi, sehingga beberapa kasus penembakan di Papua selama Februari 2020, terjadi dalam waktu yang berdekatan.

"Mungkin agendanya untuk menggagalkan itu (PON dan pilkada). Belum tentu (antar kelompok) terkoordinasi juga, bisa jadi lebih pada solidaritas antar kelompok saja, jadi di sana bunyi di sini bunyi. Tentu persaingan diantara mereka tetap ada," kata dia.

Namun, Dax mengakui bila saat ini antar KKB di wilayah pegunungan tengah Papua mulai menurunkan ego mereka dan cenderung mulai berkomunikasi.

Baca Juga: Libur dari Pekerjaannya Sebagai Wakil Rakyat, Krisdayanti Nyusul Sang Suami ke Timor Leste, Pamerkan Kerajaan Mewah Sumber Kekayaan Raul Lemos di Negeri Tetangga

Hal ini terlihat dengan bergeraknya beberapa KKB menuju Tembagapura, Kabupaten Mimika.

Bahkan aksi penembakan di Distrik Oksop, Kabupaten Pegunungan Bintang, pada Senin (2/3/2020) lalu, ia anggap dilakukan oleh kelompok baru yang ingin menunjukan eksistensinya.

"Kalau saya lihat mereka yang di pegunungan tengah nih mulai cair persaingannya, yang di Oksibil ini mau menunjukan eksistensinya," kata Dax.

Baca Juga: Beda Jauh dengan Syahrini yang Ogah Copot Sepatu Saat Tahlilan, Nagita Slavina Justru Lepas Alas Kaki Cuma Buat Masuk Ruang Tamu Hunian Sahabat Suaminya, Pemilik Rumah Sampai Nggak Enak Sendiri

TNI/Polri akan tetap berusaha menjaga situasi keamanan di Papua kondusif.

Aparat, katanya lagi, akan tetap mengedepankan upaya persuasif dan tetap melakukan penegakan hukum kepada pihak-pihak yang melakukan aksi kriminal.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul KKB Disebut Ancam Gagalkan PON Papua, Ini Kata Kapuspen TN.

(*)