Ahmad Lina mengatakan bahwa ia tidak dapat membayangkan dapat mewujudkan impiannya datang ke Jakarta.
"Saya sampaikan bahwa saya hanya bersyukur tidak habis-habisnya, bagaimana ibu (Diah Erwiany) membawa saya untuk memperkenalkan segala macam hal yang tidak bisa saya sebutkan lagi," terang Ahmad Lina.
"Kemudian kita naik MRT yang sebenarnya namanya saja saya belum pernah dengar. Apalagi barangnya. Bahkan orang Jakarta tadi ada yang menyampaikan, ibu pimpinan juga bahwa mereka belum pernah naik (MRT). Apalagi kami yang bertugas di perbatasan," imbuh prajurit yang bertugas di Pulau Liran itu.
Ahmad Lina mengatakan bahwa ia seperti mimpi dapat berkunjung ke Jakarta, apalagi ditemani langsung oleh Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana, Diah Erwiany.
Ahmad mengaku ia sempat merasa kaget ketika menaiki MRT.
"Yang jelas saya kaget, ya. Karena dari gelap langsung terang. Jadi pada saat gelap ya saya bingung, sebenarnya ini di mana," ungkap pria berpangkat Serma itu.