Find Us On Social Media :

Kerap Nongol di Depan Kamera Usai Dinyatakan Sembuh, Publik Justru Tuding 3 Pasien Mantan Penderita Covid-19 Bawa Gimmick Pemerintah, Ratri Anindya Angkat Bicara

Menkes Terawan saat memberikan jamu kepada tiga pasien yang telah sembuh dari COVID-19, di RSPI Sulianti Saroso, Jakarta Utara, Senin (16-3-2020).

Gridhot.ID - Pasien virus corona 01,02, dan 03 beberapa waktu lalu sempat tampil di media usai sembuh dari covid-19.

Alih-alih informasinya diterima, ketiga pasien ini justru mendapat tak sedikit tudingan jika hal tersebut sengaja ditunjukkan hanya demi drama belaka.

Menanggapi tudingan miring ini, pasien 03, Ratri Anindyajati mengungkap jika hal ini adalah nyata apa adanya.

Baca Juga: Ayahnya Tutup Usia Lantaran Tertular Virus Corona, Putri Mendiang Dokter Bambang Sutrisna Tulis Pesan Menyayat Hati: Lelucon Kalian, Air Mata Bagi Kami

Dikutip dari YouTube Kompastv, Kamis (19/03), awalnya presenter Rosi Silalahi menanyakan bagaimana tanggapan pasien 01, 02, dan 03 terhadap tudingan netizen hanya menjadi gimmick pemerintah.

"Begitu diumumkan sebagai pasien yang sembuh, kemudian warganet mengkaitkan dengan foto saya Pancasila," kata Rosi.

"Dan kemudian itu dikaitkan, ini jangan-jangan enggak beneran sakit, ini adalah gimmicknya rezim Jokowi, ini sebenarnya bukan sakit beneran, how do you respond that? (bagaimana kalian merespon hal tersebut)" tanya Rosi.

Baca Juga: Rekaman Video Call Sule dengan Fany Kurniawaty Bocor ke Media, Sang Pramugari Lakukan Hal Ini Selama Komunikasi, Sering Melempar Senyuman

Ratri mengatakan dirinya sudah enggan menanggapi tudingan para netizen.

"Kita sih enggak apa-apa kalau enggak ada yang mau percaya, itu bukan tugas kita buat bikin mereka percaya," katanya.

Ia menjelaskan dirinya, bersama ibu, dan adiknya bisa sembuh karena kondisi kesehatan yang baik.

"Kita beruntung sembuh karena benar-benar kita enggak ada kondisi bawaan penyakit lain, dan masih banyak orang yang berjuang di situ untuk sembuh, dan sebenarnya kita enggak dapet penghargaan apa-apa," paparnya.

Ratri juga mengklarifikasi terkait gelar pahlawan Corona yang diberikan kepada dirinya, adiknya, serta ibunya.

Baca Juga: Berpotensi Jadi Tersangka, Irwansyah Mendadak Minta Pemeriksaannya Terkait Kasus Dugaan Penggelapan Uang Rp 1,9 Miliar Ditunda, Takut?

Ia meluruskan bahwa yang pantas disebut pahlawan adalah para tenaga medis yang berjuang di lini terdepan menghadapi Covid-19.

"Pak Terawan hanya ingin menyampaikan kita sudah sembuh, dan kalau bisa disebut pahlawan Corona, itu bukan kita," kata Ratri.

"Menurut kita ya orang-orang yang sekarang masih sakit, dan dokter-dokter, suster, garda depan yang benar-benar itu oke banget secara tim, dan kita pengennya keluarga mereka support mereka," lanjutnya.

Baca Juga: Hukuman untuk Warga yang Nekat Keluyuran dan Berkumpul di Tengah Virus Corona, Pemerintah DKI Jakarta Bakal Beri Sanksi Pidana, Anies Baswedan Sudah Siapkan Skenarionya

Ratri juga mengatakan dirinya dalam kondisi beruntung bisa memiliki keluarga yang mendukung, dan aktif membantunya menghadapi cobaan Covid-19.

Wanita yang menggeluti dunia seni itu menyayangkan masih banyak keluarga, dan lingkungan yang memandang negatif orang-orang yang terkena Covid-19.

Ratri ingin agar orang-orang yang memiliki penyakit Covid-19, justru didukung sepenuhnya.

Data kasus positif Covid-19 pada Minggu, (22/03) diketahui telah menjangkit lebih dari 500 jiwa di Indonesia. (*)

Artikel ini telah tayang di Serambinews.com dengan judul "Jawab Tudingan Jadi Gimmick Corona Jokowi, Ratri Anindyajati: Bukan Tugas Kita Bikin Mereka Percaya"