Find Us On Social Media :

Padahal Punya Gerakan Serupa dengan Indonesia, Vietnam Justru Duluan Berhasil Tahan Penyebaran Virus Corona, Kini Terdata Punya Nol Kasus, Ternyata Begini Perlakuan Pemerintahnya

Para dokter dan tenaga medis merawat pasien virus corona.

Gridhot.ID - Virus corona yang sudah memakan banyak koban jiwa membuat masyarakat ketakutan sendiri.

Di Indonesia sendiri angka yang muncul kian bertambah tiap waktunya.

Diketahui kini Indonesia sudah mulai banyak yang terinfeksi bahkan sudah lebih dari 2.000 orang positif Covid-19 ini.

Kini pemerintah pun tengah menerapkan upaya untuk menanggulani pandemi ini.

Baca Juga: Ogah Akui Kegagalannya Terlambat Tangani Wabah Virus Corona, Donald Trump Malah Salahkan Obama, Bukannya Urus Penyakit Rakyatnya, Malah Asik Komentari Pelaksanaan Pemilu

Berbagai kebijakan pun diberlakukan mulai dari meliburkan sekolah, imbauan untuk social distancing, hingga larangan untuk mudik atau pulang ke kampung halaman.

Menerapkan langkah serupa, negara tetangga Indonesia ini kini bagikan kabar baik soal perkembangan virus corona.

Vietnam memberikan kabar baik terkait perkembangan virus corona jenis baru di negara itu dengan melaporkan 0 (nol) kasus baru untuk pertama kalinya sejak 6 Maret 2020.

Vietnam pertama kali mengonfirmasi kasus infeksi virus corona penyebab Covid-19 pada 23 Januari 2020, bertepatan dengan hari pertama liburan perayaan Tahun Baru Imlek.

Baca Juga: Bak 2 Orang Berbeda, Sifat Asli Raffi Ahmad di Balik Layar Akhirnya Terbongkar, Staf Suami Nagita Slavina: Ini Netizen Belum Pada Tahu Mungkin

Mengutip VN Express, Minggu (5/4/2020), dengan demikian total kasus yang dilaporkan Vietnam hingga hari ini tetap di angka 240.

Catatan kasus di Vietnam

Pada 6 Maret 2020, warga Vietnam, Hanoian Nguyen Hong Nhung dikonfirmasi positif Covid-19 setelah kembali dari Eropa. Sebelum hari itu, Vietnam tidak melaporkan infeksi baru selama 22 hari.

Akan tetapi, sejak 6 Maret 2020, infeksi dilaporkan setiap harinya.

Puncaknya, pada 22 Maret 2020, Vietnam mencatat 19 kasus baru.

Baca Juga: Adiknya Diomeli Sampai Dilabrak Warga Kampung, Oki Setiana Dewi Beri Wejangan untuk Sang Adik, Lantang Suruh Ria Ricis Bagi-bagi Parcel Demi Sambung Silaturahmi Tetangga

Kasus itu adalah laporan kasus harian terbanyak sejauh ini. Dari 240 kasus yang ada, 90 kasus telah selesai (pasien sembuh) dan 150 masih aktif (dalam pengawasan dan perawatan).

Hotspot Covid-19 terbesar di Vietnam berada di Hanoi dan Ho Chi Minh.

Kabar baik lain dari Vietnam adalah suspect infeksi virus corona turun 935 kasus dibandingkan Jumat (3/4/2020).

Pada Sabtu (4/4/2020) pagi dilaporkan 3.736 suspect menjalani dikarantina di Rumah Sakit Vietnam.

Baca Juga: Sudah Satu Tahun Cerai, Gisella Anastasia Murka Pergoki Hal Ini di Ranjang Gading Marten, Ibunda Gempi: Eh, Sekarang Bebas Lu Ya! Bener Dah Mantap, Kacau!

Suspect corona adalah orang-orang yang telah melakukan kontak dekat dengan pasien atau telah kembali dari daerah wabah.

Selain itu, mereka yang menunjukkan gejala batuk, demam, dan sesak napas.

Langkah Pemerintah Vietnam

Jika dibandingkan negara lain di Asia Tenggara, Vietnam merupakan salah satu negara yang tidak memiliki kasus kematian akibat virus corona.

Baca Juga: 6 Tahun Lalu Gelar Pesta Penikahan di Santorini, Olivia Jensen Kini Tinggal di Rumah Megah Bak Istana, Begini Penampakan Hunian Nyonya Pengusaha Tambang Batu Bara

Dua negara lain yang sejauh ini mencatatkan nol kematian akibat virus corona adalah Laos dan Kamboja. Sementara itu, menurut laporan SCMP, kasus di Kamboja ada 114 kasus dan Laos 10 kasus.

Banyak yang menilai, Vietnam berhasil dalam menekan penyebaran virus corona di negaranya.

Apa saja yang dilakukan Pemerintah Vietnam?

1. Jarak fisik atau physical distancing

Baca Juga: Mimpi Punya Menantu Kaya, Sosok Ini Sebut Orang Tua Ayu Ting Ting Dulu Ngotot Buat Hajatan, Latar Belakang Enji Jadi Penyebabnya: Ambisi Memestakan Anak, Tapi Harga yang Dibayar Harus Cerai Terlalu Mahal

Jarak fisik mulai diterapkan sejak 1 April 2020. Vietnam Insider, Kamis (2/4/2020), memberitakan, penerapan kebijakan jarak fisik di Vietnam akan diperpanjang hingga akhir April 2020.

Jarak fisik bukan berarti membatasi produksi, perdagangan, dan layanan penting. Namun, meminta masyarakat untuk tinggal di rumah dan hanya pergi jika ada keperluan mendesak.

Keperluan itu seperti membeli makanan, obat-obatan, bekerja di pabrik, atau fasilitas produksi yang menghasilkan barang-barang penting untuk kasus darurat.

Selain itu, orang harus menjaga jarak fisik yang aman minimal 2 meter dan tidak berkumpul dalam kelompok lebih dari 2 orang di tempat umum.

Baca Juga: Saling Senggol Gara-gara Donasi, Dua Pramugari Ini Malah Sindir-sindiran di Tengah Wabah Corona yang Menghantui, Seakan Lupa Kasus Gundik Garuda yang Kini Bak Ditelan Bumi

2. Penerbangan ditangguhkan

Pemerintah Vietnam juga menangguhkan semua penerbangan internasional yang masuk dan menghentikan layanan transportasi darat hingga 15 April 2020 untuk membatasi perjalanan domestik.

Perdana Menteri Nguyen Xuan Phuc telah memerintahkan larangan masuk bagi wisatawan dari negara yang memiliki banyak kasus.

Misalnya, saat awal wabah, wisatawan asal Korea Selatan dilarang masuk.

Baca Juga: Saling Senggol Gara-gara Donasi, Dua Pramugari Ini Malah Sindir-sindiran di Tengah Wabah Corona yang Menghantui, Seakan Lupa Kasus Gundik Garuda yang Kini Bak Ditelan Bumi

Sementara itu, wisatawan dari Iran dan Italia yang masuk langsung dikarantina 14 hari.

3. Protokol kesehatan

Vietnam Melansir Al Jazeera, 29 Februari 2020, perwakilan WHO di Vietnam Dr. Kidong Park menghubungkan keberhasilan Vietnam mencegah penyebaran virus corona dengan langkah proaktif dan konsistensi pemerintah.

Petugas kesehatan Vietnam membuat protokol untuk menilai infeksi dan tingkat keparahan:

Baca Juga: Ngomel-ngomel Diperlakukan Sinis oleh Pelayan Toko, Adik Syahrini Ngamuk Saat Ditawari Diskon, Aisyahrani: Gue Belanja Loh Bukan Mau Maling!

Dokter diharuskan mengobati gejalanya, seperti demam.

Pasien menjalani diet ketat dan bergizi

Memonitor tingkat saturasi oksigen dalam darah pasien.

4. Sekolah libur

Baca Juga: Sama-sama Terlibat Skandal Gundik Petinggi Garuda, 2 Pramugari Ini Saling Sindir di Media Sosial, Netizen Langsung Bar-bar: Ayo Ditunggu Jambak-jambakannya Lawan Si Muka Plastik

Selain itu, Vietnam juga mengutamakan keselamatan siswanya.

Kelas-kelas ditangguhkan, jutaan siswa di 63 kota dan provinsi di Vietnam libur sejak awal perayaan Tahun Baru Imlek.

5. Larangan impor-ekspor satwa liar

Hewan liar telah diidentifikasi sebagai perantara penyakit mematikan melompat ke manusia. Ini mirip yang terjadi dengan SARS dan MERS.

Baca Juga: Sama-sama Terlibat Skandal Gundik Petinggi Garuda, 2 Pramugari Ini Saling Sindir di Media Sosial, Netizen Langsung Bar-bar: Ayo Ditunggu Jambak-jambakannya Lawan Si Muka Plastik

Vietnam merupakan salah satu hotspot perdagangan dan konsumsi satwa liar. P

ada 28 Januari 2020, Perdana Menteri Nguyen Xuan Phuc memerintahkan larangan impor hewan liar ke Vietnam.

Selain itu, Departemen Perlindungan Hutan sementara waktu melarang pengangkutan hewan liar di luar wilayah provinsi atau keluar dari Vietnam.

Artikel ini telah tayang di GridFame dengan judul Vietnam Sudah Nol Kasus Baru Virus Corona dan Nol Kematian, Ini yang Dilakukan Pemerintahnya, Serupa Indonesia?

(*)