Seakan Paham Militer Malaysia Sedang Bobrok-bobroknya, China Nekat Obok-obok Tambang Minyak Negeri Jiran, Amerika Serikat Langsung Ikut Campur Pasang Badan Bareng Australia

Gridhot.ID - China memang kini sedang panas-panasnya untuk senggol-senggol negara lain.

Kali ini China seakan sengaja cari gara-gara kepanda Malaysia yang militernya sedang lesu-lesunya.

Perusahaan tambang minyak nasional milik Malaysia, Petronas beberapa pekan kebelakang dilaporkan sedang dibuat payah.

Baca Juga: Peneliti Dunia Sampai Heran, Pasien Positif Corona di Indonesia Justru Alami Gejala Baru yang Sangat Aneh, Begini Penjelasannya

Bagaimana tidak, sebuah kapal survei milik China Haiyang Dizhi 8 nekat memasuki ZEE Malaysia sejak pertengahan April 2020.

Kapal survei tersebut lantas kemudian melakukan manuver Hash di dekat tambang eksplorasi minyak lepas pantai milik Petronas.

Mengutip Reuters, Sabtu (16/5/2020) Haiyang Dizhi 8 sengaja masuk ke ZEE Malaysia untuk melakukan survei bawah laut guna mengetahui sumber daya alam apa saja yang berada di laut milik Malaysia itu.

Baca Juga: Sudah Sangar Dianggap Berhasil Tangani Wabah Corona, China Ketahuan Tutupi Jumlah Pasien Sebenarnya, Data Ini Buktikan Ada Lebih dari Setengah Juta Kasus di Negeri Panda

Dan itu dilakukan Haiyang Dizhi 8 selama sebulan dan tidak ada tindakan apapun dari pihak keamanan Malaysia sebelum akhirnya pergi meninggalkan ZEE pada Jumat kemarin.

Usut punya usut, Haiyang Dizhi 8 dikawal dua kapal perang PLA Navy sehingga mendapat perlindungan maksimal jika TLDM (AL Malaysia) bergerak ke titik hot spot.

Malahan kapal eksplorasi West Capella yang resmi dikontrak oleh Petronas malah 'dipaksa' meninggalkan ZEE karena telah menyelesaikan pekerjaannya pada Selasa (12/5/2020) lalu.

Baca Juga: Istrinya Dihujat Satu Indonesia Gara-gara Ogah Pakai Masker dan Entengkan Corona, Suami Youtuber Indira Kalistha Pasang Badan: Banyak Orang Bilang Kamu Bodoh, Aku Nggak Percaya

Kementerian Luar Negeri Malaysia ketika ditanyai perihal adanya kapal survei China yang memasuki ZEE mereka tanpa izin sampai sekarang memilih diam tanpa komentar.

Kemenlu Malaysia hanya menyerukan sebelum kejadian ini agar permasalahan sengketa Nine Dash Line dengan China diselesaikan secara damai.

Laporan ini tentu dibantah oleh China dimana kapal Haiyang Dizhi 8 hanya melakukan kegiatan normal dan tidak melanggar ketentuan internasional apapun.

Baca Juga: Bedah Jasad Pasien Virus Corona, Peneliti China Kaget Dapati Fakta Betapa Bahayanya Pengobatan Rekomendasi WHO Jika Digunakan Rutin, Organ-organ Tubuh Ini Ditemukan dalam Kondisi Rusak Parah

Meski demikian US Navy yang mengetahui adanya hal ini langsung melakukan latihan militer bersama Australia guna menghentikan perilaku intimidasi Haiyang Dizhi 8 di perairan Malaysia.

Meski demikian hal ini tentu saja menjadi sebuah Warning bagi Malaysia dimana kapal survei China yang sudah sebulan 'nongkrong' di perairannya tanpa bisa diusir.

Padahal militer Malaysia sedang lesu dimana banyak peralatan militer mereka terbengkalai gegara dana perawatan dikorupsi besar-besaran oleh rezim Najib Razak.

Baca Juga: Terbukti Keluarkan Imbauan Menyesatkan Tak Sesuai Fakta Medis, WHO Matikan Industri Negara, Indonesia Ngamuk Habis-habisan Hingga Kirim Wakil Menteri untuk Buat Perhitungan

Artikel ini telah tayang di Sosok.ID dengan judul Tambang Minyak Malaysia Sedang Diubek-ubek China, Kapal Petronas Dibuntuti Armada PLA Navy Selama Sebulan.

(*)