Gridhot.ID - Hubungan China dengan Amerika Serikat semakin memanas di tengah pandemi corona.
Kedua negara ini siap siaga untuk menghadapi pertempuran di laut pasifik.
Dalam keadaan ini, presiden China Xi Jinping pun mengadakan pertemuan untuk menyiapkan skenario terburuk jika terjadi perang.
Xi Jinping pada Selasa (26/5/2020) menekankan pencapaian target dan misi untuk memperkuat pertahanan nasional dan angkatan bersenjata di tahun 2020, sambil mempertahankan kontrol epidemi yang efektif secara teratur.
Melansir People's Daily, Xi yang juga merupakan sekretaris jenderal Partai Komunis Komite Sentral Tiongkok dan ketua Komisi Militer Pusat, merilis pernyataan tersebut ketika menghadiri pertemuan pleno delegasi Tentara Pembebasan Rakyat dan Angkatan Bersenjata Kepolisian Rakyat, pada sesi ketiga tanggal 13 Kongres Rakyat Nasional, badan legislatif nasional Tiongkok.
Pada kesempatan itu, Xi mendengar pidato yang disampaikan oleh para deputi militer dalam memenuhi tugas-tugas pengendalian epidemi, memperkuat pelatihan di tengah-tengah epidemi, dan mempercepat pembangunan kapasitas pertahanan biosekuriti, antara lain.
Dia juga memuji peran mereka dalam memerangi Covid-19.
Xi mengatakan angkatan bersenjata rakyat sekali lagi membuktikan diri sebagai kekuatan heroik yang dapat sepenuhnya dipercaya oleh Partai dan rakyat.
Xi mengatakan epidemi tersebut telah membawa dampak besar pada lanskap global serta keamanan dan pembangunan China.
Dia memerintahkan militer untuk memikirkan skenario terburuk, meningkatkan pelatihan dan kesiapsiagaan pertempuran, dan efektif menangani segala macam situasi kompleks dan secara tegas menjaga kedaulatan nasional, keamanan dan kepentingan pembangunan.
Xi menuntut reformasi dan inovasi untuk mengatasi situasi dan masalah baru yang muncul dalam epidemi dan memerintahkan percepatan penelitian dan pengembangan obat-obatan dan vaksin Covid-19 dengan memanfaatkan keunggulan penelitian medis militer.
Dia juga menekankan inovasi ilmiah pada pertahanan nasional dan pelatihan personel militer profesional berkaliber tinggi.
Memperhatikan bahwa tahun ini menandai akhir dari rencana lima tahun ke-13 untuk pengembangan militer, Xi mengatakan tindakan luar biasa harus diambil untuk mengatasi dampak epidemi untuk memastikan tugas-tugas utama pada bangunan militer tercapai.
Dia menuntut perencanaan yang baik pada rencana lima tahun ke depan.
Terkait pengeluaran pertahanan, Xi mengatakan setiap sen harus dihabiskan dengan baik untuk menghasilkan hasil maksimal.(*)
Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul "Xi Jinping titahkan militer China siapkan skenario terburuk dan siaga tempur"