Find Us On Social Media :

Walikota Surabaya Mencak-mencak Merasa Mobil PCR Disabotase, Anggota DPRD Jatim Ini Suruh Risma Bicara Baik-baik: Jangan Sampai Pemimpin Bertengkar, Rakyat Jadi Korban!

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini

Kemudian, BNPB mengabulkan permohonan tersebut dengan mengirimkan dua unit mobil.

Sehingga, Pemrov pun menggunakan mobil itu untuk melakukan test massal Covid-19 di sejumlah titik di Jatim.

"Mobil tersebut memang bukan untuk diberikan ke kota Surabaya. Namun, untuk Pemprov yang bisa digunakan di seluruh Jawa Timur termasuk Surabaya," ujarnya.

Baca Juga: Dihamili di Luar Nikah, Wanita Ini Justru Dilaporkan ke Polisi oleh Aktor Tampan yang Renggut Keperawanannya, Terpaksa Ganti Nama Anak Meski Hati Teriris Lihat Orang yang Dicintai Bersama Istri Sah

Menurutnya, sikap emosional yang viral di medsos justru akan menggiring opini lain masyarakat.

"Pemkot dan Pemprov harus sinergi untuk segera menurunkan jumlah penderita Covid-19 di Jatim ini. Jangan sampai pemimpin bertengkar, rakyat jadi korban,” ingatnya.

Sebelumnya, dua mobil laboratorium dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) digunakan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jawa Timur untuk daerah lain di luar Surabaya.

Baca Juga: Buntut Panjang Corona Pabrik Sampoerna, Gubernur Jatim Main Salah-salahan dengan Pemkot Surabaya, Tim Gugus Covid-19 Pasang Badan untuk Risma

Mendengar kabar bahwa mobil laboratorium PCR bantuan dari BNPB tidak dapat digunakan oleh Pemkot Surabaya, Tri Rimsaharini pun naik pitam.