Find Us On Social Media :

Bukan Hitungan Bulan, Mantan Wapres Jusuf Kala Prediksi Lamanya New Normal di Indonesia: Itu Minimum 3 Tahun!

Presiden Joko Widodo dan Jusuf Kalla

Laporan Wartawan Gridhot, Desy Kurniasari

Gridhot.ID - Di tengah pandemi global yang melanda Tanah Air, pemerintah kini tengah mempersiapkan kenormalan baru (new normal).

Diharapkan dengan adanya new normal ini segala aktivitas yang sempat tertunda mampu kembali seperti sedia kala.

Melansir Kompas.com, Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyatakan, Indonesia harus tetap produktif tetapi juga aman dari wabah penyakit infeksi pernapasan Covid-19.

Baca Juga: Tak Kuat Liat Jokowi Turun Langsung ke Mall di Tengah Pandemi, Mantan Jubir SBY Ini Tertawa-tawa: Kalau Presiden Salah, Siapa yang Mau Koreksi, Dia Kan Paling Tinggi

Untuk itu, Jokowi meminta masyarakat harus meningkatkan kedisiplinan dalam menjalankan protokol kesehatan sebelum masuk ke dalam pola hidup normal secara baru (new normal) di tengah pandemi Covid-19.

"Kita ingin sekali lagi masuk ke normal baru, tatanan baru dan kita ingin muncul kesadaran dan kedisiplinan kuat sehingga R0 (basic reproductive number) bisa kita tekan di bawah 1," ujar Jokowi saat meninjau kesiapan memasuki era new normal di Summarecon Mall, Bekasi, Selasa (26/5/2020).

"Kita ingin tetap produktif tapi aman Covid. Produktif dan aman Covid," lanjut Jokowi.

Baca Juga: Ogah Grusa-grusu, Sri Sultan HB X Tak Mau Gegabah Terapkan New Normal di Jogjakarta, Sang Raja: Yang di Rumah Sakit Masih Banyak

Persiapan besar-besaran menuju era new normal ditandai dengan kunjungan Presiden ke Stasiun MRT Bundaran HI, Jakarta Pusat, dan Summarecon Mal, Bekasi, Selasa (26/5/2020) kemarin.