Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Tetap Santuy, Wali Kota Bekasi Ajak Masyarakat Tak Perlu Cemas dengan Lonjakan Kasus Corona Jika New Normal Diterapkan: Ngapain Mesti Takut, Orang Kita Ada Alatnya

None - Jumat, 29 Mei 2020 | 07:13
Petugas gabungan saat memeriksa kelengkapan SIKM di Jalan Raya Bekasi, Cakung, Jakarta Timur, Selasa (26/5/2020).
TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA

Petugas gabungan saat memeriksa kelengkapan SIKM di Jalan Raya Bekasi, Cakung, Jakarta Timur, Selasa (26/5/2020).

Gridhot.ID-Rahmat Effendi, Wali Kota Bekasi, menyatakan pernyataan cukup menghebohkan terkait penerapan new normal di Bekasi.

Ia mengaku tidak khawatir jika nantinya ada lonjakan kasus Covid-19 saat penerapan new normal.

Pria yang akrab disapa Pepen ini meyakinkan bahwa pihak Pemkot Bekasi mampu mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19.

Baca Juga: Lihat DM Akun @danunyinyir99 dengan Mata Kepala Sendiri, Aisyahrani Sebut Ada Orang Terdekat Ikut Sebar Hoaks Video Syur Syahrini, Ipar Reino Barack: Ini Konspirasi Hits!

“Kalau ada (lonjakan kasus Covid-19) enggak masalah, enggak perlu ada yang ditakutkan lagi sekarang.

"Ngapain mesti takut, orang kita alatnya ada, rumah sakitnya ada, apa yang mesti kita takutin sekarang, kecuali di awal-awal,” ucap Rahmat di Bekasi, Rabu (27/5/2020).

Ia mengklaim saat ini kasus Covid-19 di Kota Bekasi lambat laun berkurang, apalagi angka reproduksinya mencapai angka 0,71.

Baca Juga: Gagal Total Terapkan Herd Immunity, Negara Ini Justru Kehilangan Lebih dari 3 Ribu Penduduk Karena Corona, Padahal Kebijakannya Sempat Digandrungi Masyarakatnya

Dengan demikian, menurut dia, sangat wajar jika Kota Bekasi menerapkan new normal.

Alasan terapkan new normal

“Kita tinggal 12 orang (positif Covid-19).

Source :Kompas.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x