Jadi Minimarket Paling Menjamur di Indonesia, Alfamart dan Indomaret Ternyata Tidak Dinahkodai Sosok Sembarangan, Intip Profil 2 CEO yang Masuk Daftar Orang Terkaya di Ini

Selasa, 02 Juni 2020 | 18:42
medan.tribunnews.com

Minimarket Alfamart dan Indomaret

Gridhot.ID - Bisnis minimarket memang sangat menjamur di Indonesia ini.

Beberapa di antaranya bahkan sudah merajai setiap daerah di Tanah Air.

Siapa yang tak tahu minimarket Alfamart dan Indomaret? Kedua minimarket tersebut menjamur hampir di seluruh kota di Indonesia.

Bahkan, saking banyaknya, tak sedikit yang membuat meme tentang kedua minimarket ini karena letaknya yang sering kali berdekatan.

Baca Juga: Kini Tengah Hamil Tua, Aktris yang Pernah Terjerat Kasus Prostitusi Online Ini Justru Diramal Kerap Ditiduri 3 Gendruwo, Istri Bibi Langsung Murka: Minum Obat Mbak, Biar Nggak Halu!

Meski tidak selalu, tetapi setiap ada Alfamart pasti tak jauh dari sana ada Indomaret.

Lantas, seperti apa kekayaan para pendiri kedua minimarket ini?

Dilansir dari Kompas.com, ini perbandingan kekayaan kedua pemiliknya.

Alfamart

Dokumentasi Tribun Medan
Dokumentasi Tribun Medan

Alfamart

Baca Juga: Dulu Bergelimang Harta, Hidup Pedangdut Ini Berubah 360 Derajat Usai Bercerai dari Janda Kaya Raya, Terpaksa Jualan Hand Sanitizer Agar Bisa Makan: Sedih...

Djoko Susanto merupakan CEO dari Alfa Supermarket atau dikenal sebagai Alfamart yang memiliki 16 ribu toko franchise tersebar di seluruh Indonesia.

Melansir Forbes, Djoko merupakan orang terkaya nomor 20 di Indonesia versi Forbes 2019 dengan total kekayaan mencapai 1,5 miliar dollar AS atau Rp 22,5 triliun.

Divisi properti perusahaan milik orang terkaya ke 1.730 pada 2020 ini, Alfaland mengoperasikan Omega Hotel Management di seluruh Indonesia.

Anak keenam dari 10 bersaudara ini memulai usahanya dengan mengatur kedai makanan di pasar tradisional saat berusia 17 tahun.

Baca Juga: Air Kawah Danau Gunung Ijen Meluap Sampai Keluakan Gas Beracun, Gelombang 3 Meter Tewaskan Penambang Belerang, Ahli Yakin Telah Terjadi Tsunami

Kemudian, Djoko bekerjasama dengan pemilik Sampoerna, Putera Sampoerna untuk membuka kedai yang sama di supermarket.

Ketika Putera Sampoerna menjual perusahaan rokoknya kepada Phillip Morris pada 2005, Susanto membeli bisnis ritel dan mengembangkannya menjadi Alfa Supermarket.

Indomaret

Dicky Fadiar D
Dicky Fadiar D

Indomaret

PT Indomarco Prismatama (Indomaret Group) adalah salah satu anak perusahaan Salim Group yang berdiri sejak 1988.

Baca Juga: Bukan Ruben Onsu Atau Sarwendah, Ternyata Wanita Ini yang Bikin Karier Betrand Peto Melejit, Sampai Rela Bayar Orang Demi Muluskan Niatnya

Indomaret sebagai pioneer bisnis gerai waralaba dan merupakan yang terbesar di Indonesia, dengan total gerai lebih dari 16.336 (Jan 2019) dan pertumbuhan sampai dengan 7 gerai per harinya.

Saat ini terdapat 28 kantor cabang tersebar di berbagai wilayah Indonesia. Salim Group merupakan perusahaan yang dinakhodai Anthoni Salim.

Kekayaan Anthoni Salim pun mencapai 5,5 miliar dollar AS atau Rp 82,5 triliun, menjadikannya sebagai orang terkaya keenam di Indonesia versi Forbes 2019.

Perusahaan keluarga ini bergerak di bidang makanan, perbankan, dan telekomunikasi.

Baca Juga: Nangis Histeris, Kekeyi Ngaku Takut Dipenjara Karena Diduga Jiplak Lagu Rinni Wulandari: Aku Niatnya Cuma Menghibur, Nggak Tahu Kalau Itu Hampir Mirip

Anthoni Salim merupakan CE0 dari Indofood, produsen Indomie yang menjadi pemimpin pasar mi instan di dunia.

Nilai penjualan perusahaan tersebut mencapai 5,1 miliar dollar AS.

Salim Group juga memiliki sekitar 41 persen saham perusahaan investasi di Hong Kong, First Pacific yang memiliki aset 20,9 miliar dollar AS di enam negara.

Saudara laki-laki Anthoni Salim, Andree Halim merupakan Wakil Presiden dari QAF, perusahaan pembuat roti di Singapura.

Baca Juga: Nagita Slavina Asal Ceplos Soal Mantan, Sosok yang Diduga Istri Sang Mantan Kekasih Mendadak Ngegas di Sosial Media: Dari Diam, Sabar Sampai Muak!

Sementara, saudara perempuannya, Mira merupakan pendiri dari distributor produk Indofood di China.

Selama krisis ekonomi tahun 1997 hingga 1998, Salim Group kehilangan Bank Central Asia (BCA) yang dijual ke keluarga Hartono, orang terkaya di Indonesia.

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Minimarketnya Sama-sama Menjamur, Pemilik Alfamart Vs Indomaret, Mana yang Lebih Kaya?

(*)

Tag

Editor : Angriawan Cahyo Pawenang

Sumber Tribun Jabar