GridHot.ID - Teror pocong menghantui Kecamatan Kutasari, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah.
Teror pocong itu berupa penemuan kain putih yang menyerupai kafan yang oleh warga Desa Munjul, Kecamatan Kutasari.
Kades Munjul, Herlan Susanto membenarkan adanya penemuan kain putih menyerupaikafan tersebut.
Herlanmendapatkan kabar bahwa kain tersebut ditemukan di pinggir jalan menuju area pemakaman.
"Kain itu ditemukan warga kemarin Senin (1/6/2020) sekitar pukul 13.00," tuturnya saat dihubungi tribunjateng.com, Selasa (2/6/2020).
Menurutnya, warga melaporkan ke ketua RT setempat setelah menemukan kain tersebut.
Kain itukemudian diamankan warga setempat.
"Tadi pihak polsek ke sini untuk menindaklanjuti," imbuhnya.
Herlan mengatakan kondisi masyarakatnya tidak resah setelah ditemukannya kain putih tersebut.
Namun masyarakatnya masih terus mengadakan ronda mengantisipasi adanya teror pocong.
"Ronda sudah sejak adanya pandemi corona. Sekarang ada teror poncong lebih insentif," pungkasnya.
Tidak Jelas
Sementara itu, Kapolsek Kutasari membenarkan adanya isu yang beredar tentang penemuan kain menyerupai kafan di pinggir jalan.
"Jadi da orang lewat menemukan bungkusan plastik hitam di dalamnya ada kain menyerupai kain pocong, " jelasnya.
Saat diklarafikasi, kata dia, keterangan warga berubah-ubah.
Bahkan Kepala Desa setempat hanya mengaku mendengar adanya temuan tersebut.
"Jadi orang-orangnya perkataannya berubah-ubah. Tidak bisa dipegang," kata dia.
Kapolsek Kutasari menuturkan kain menyerupai kafan tersebut tengah disimpan warga.
Namun demikian pihaknya akan mengusut lebih lanjut tekait temuan itu.
Teror Pocong di Kecamatan Kalimanah
Setelah sebelumnya sejumlah desa di Kecamatan Kutasari diteror, teror pocong rupanya juga meresahkan masyarakat Kelurahan Kalikabong, Kecamatan Kalimanah.
Video beredar di jejaring sosial, masyarakat sekitar tampak mengejar pocong yang disebut-sebut menampakkan diri di kelurahan tersebut, padaMinggu (31/5/2020) malam.
Hariyanto, satu di antara warga Kelurahan Kejobong menuturkan, kejadian terjadi sekitar pukul 21.30 WIB.
"Pocong itu berdiri di tepi kebun dekat permukiman warga," ujarnya saat dihubungi Tribun, Senin (1/6/2020).
Menurutnya, warga yang melihat penampakan pocong itu akhirnya meminta tolong masyarakat sekitar.
Laporan tersebut membuat heboh warga dan mengejar pocong hingga ke semak-semak.
"Saya melihat warga yang mendapat laporan itu berbondong-bondong mengejar pocong," tutur dia.
Dikatakannya, warga yang mendapat laporan itu sama sekali tidak melihat adanya penampakan. Tapi warga tetap fokus menyisir keberadaan pocong.
"Katanya menghilang di kebun yang penuh semak-semak. Selama ber jam-jam di kepung warga tidak ketemu. Langsung hansip berjaga sampai pagi," jelasnya.
Dia menyebutkan pengejaran pocong itu juga menghadirkan ahli spritual yang bisa mengetahui makhluk astral tersebut.
Bahkan Polisi yang sedang berpatroli sampai turun tangan mencari pocong yang meresahkan masyarakat.
"Karena kejadian sedang ramai, empat polisi yang sedang patroli juga ikut menyisir," imbuhnya.
Geger masalah pocong tersebut dibenarkan oleh Lurah Kalikabong Suwartono.
"Awalnya ada anak yang lihat terus lari ke tanah kosong di belakang kelurahan namun tidak ketemu. Tanah kosong itu rimbun," tuturnya.
"Namanya anak-anak mungkin teriak, terus pada keluar semua ikut mencari di rerumputan di lahan belakang Kantor Kelurahan," imbuhnya.
Menurutnya, kejadian tersebut baru pertama terjadi di lingkungannya.
"Tadi malam saya keluar tapi tidak melihat apa-apa. Tapi warga pada mengejar," katanya.
Diamenghimbau setiap RT dan RW untuk mengaktifkan ronda. Dia juga berharap adanya kejadian tersebut lebih siap untuk menjaga lingkungannya.
Kapolsek Kalimanah AKP Sulasman mengungkapkan, pihaknya masih menelusuri perkara tersebut. Pihaknya telah memerintahkan anggotanya untuk mengecek ke lapangan.
"Saya juga sudah mendapat cerita dari lurahnya," ujarnya.
Ia akan menelisik lebih jauh siapa masyarakat yang pertama melihat penampakan pocong itu.
Selain itu, pihaknya juga akan menulusuri siapa yang menggerakan warga untuk melihat kejadian itu.
"Saya lagi cari siapa yang tahu dan menggerakkan orang untuk pada lihat," katanya.
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul "Viral Warga Munjul Temukan Kain Kafan Diduga Berkaitan Isu Teror Pocong di Purbalingga"
(*)