Find Us On Social Media :

Bantah PSBB DKI Jakarta Telah Berakhir, Gubernur Putuskan Perpanjang Hingga Akhir Juni, Anies Baswedan: Ini Merupakan Masa Transisi

Gembar-gembor Dibukanya Kembali Mal Pada 5 Juni Mendatang, Anies Baswedan Malah Singgung Akan Perpanjang PSBB Jakarta hingga Sebut New Normal Hanya Imajinasi

Gridhot.ID - Seperti diketahui bersama bahwa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di DKI Jakarta akan berakhir pada besok, Jumat tanggal 5 Juni 2020.

Terkait hal ini, banyak yang mengira bahwa pada Senin tanggal 8 Juni 2020, warga Jakarta akan bisa melakukan aktivitas di luar lagi.

Di mana kita menyebutnya dengan 'new normal'.

Baca Juga: Video Panasnya Sudah Menyebar Luas, Ariel Noah Tetap Bersikukuh Tak Pernah Berhubungan Ranjang dengan Cut Tari, Mantan Pacar Luna Maya: Saya Tak Punya Perasaan dengan Dia

Ternyata belum.

Sebab, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memutuskan untuk kembali memperpanjang PSBB di DKI Jakarta.

Dilansir dari kompas.com pada Kamis (4/6/2020), PSBB di Jakarta diperpanjang hingga akhir Juni 2020.

Baca Juga: Dikabari Mertua Akan Jadi Janda, Ika Tak Menyangka Bripka Alva Bunuh Diri di Rumah Orang Tua, Sang Istri: Saya Kira Kecelakaan

"Kami di gugus tugas memutuskan untuk menetapkan status PSBB di DKI diperpanjang, dan menetapkan bulan Juni sebagai masa transisi," ujar Anies dalam siaran YouTube Pemprov DKI Jakarta pada Kamis (4/6/2020).  

Anies menyebutkan, saat ini statusnya masih PSBB, tetapi merupakan masa transisi.

Hal ini diputuskan lantaran sebagian besar wilayah sudah hijau dan kuning, tetapi masih ada zona merah.

"Karena ada wilayah hijau kuning, tetapi ada wilayah merah," kata dia.

Adapun jumlah kasus positif Covid-19 di Jakarta mencapai 7.539 pasien per Kamis siang ini.

Baca Juga: Kelewat Anarkis, 100 Orang Bersenjata Tajam Satroni Rumah sakit di Makassar Bawa Kabur Jenazah PDP Corona, Pihak RS: Kami Biarkan Saja Agar Tak Terjadi Pertumpahan Darah

Dari jumlah tersebut, 2.530 orang dinyatakan telah sembuh dan 529 orang meninggal dunia.

Sedangkan 1.699 pasien masih menjalani perawatan di rumah sakit dan 2.781 orang melakukan isolasi mandiri di rumah .

Untuk orang tanpa gejala (OTG) hingga kini sebanyak 18.832 orang.

Baca Juga: Terdampar di Negara Islam, 1000 Yahudi Ini Sampai Bikin Agen Mossad Kerja Keras Lakukan Penyelundupan, Israel Lakukan Cara Ini untuk Kelabuhi Musuh Agar Tak Ketahuan

Kasus Covid-19 pertama kali terdeteksi di Jakarta pada 3 Maret 2020.

Semenjak itu, jumlah kasus positif semakin meningkat.

Pemprov DKI Jakarta kemudian memutuskan melaksanakan PSBB pada 10 April.

Sebelum PSBB dilaksanakan, Pemprov DKI sudah lebih dulu mengimbau perusahaan untuk menerapkan work from home hingga belajar di rumah para pengajar dan pelajar.

Semenjak PSBB diterapkan pada 10 April, sudah dua kali Anies melakukan perpanjangan PSBB. PSBB terakhir seharusnya berakhir pada 4 Juni, hari ini.

Baca Juga: Terdampar di Negara Islam, 1000 Yahudi Ini Sampai Bikin Agen Mossad Kerja Keras Lakukan Penyelundupan, Israel Lakukan Cara Ini untuk Kelabuhi Musuh Agar Tak Ketahuan

Namun, Anies akhirnya memutuskan untuk memperpanjang PSBB.

PSBB tahap keempat ini akan diperpanjang sepanjang bulan Juni.

PSBB ini akan menjadi PSBB masa transisi menuju new normal di Jakarta.(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "PSBB DKI Jakarta Kembali Diperpanjang, Bulan Juni Jadi Masa Transisi"