Media lokal melaporkan bahwa tentara tersebut mencegah pengunjung Ceko mendatangi tempat tersebut.
Namun, Kepada CNN, Kementerian Polandia mengatakan bahwa penempatan pos perbatasan adalah karena hasil kesalahpahaman, dan bukan tindakan yang disengaja.
"itu segera diperbaiki dan kasusnya diselesaikan, juga oleh pihak Ceko," katanya.
Di sisi lain, Kementerian Luar Negeri Praha mengatakan belum menerima penjelasan resmi.
Insiden itu terjadi di Moravia timur laut. Sayangnya, tidak jelas berapa lama 'pendudukan' berlangsung.
Surat kabar lokal Denik melaporkan tentara Polandia awalnya mengambil posisi di sisi Polandia, yang membentuk perbatasan sebagai bagian dari langkah-langkah virus corona.
Sementara itu sebuah kelompok lingkungan Ceko dijadwalkan mengadakan pertemuan di desa terdekat, Pelhřimovy.
Saat itu, koordinator gerakan setempat Ivo Dokoupil berusaha menjelaskan bahwa kelompok itu ingin mengampil foto di kapel.