Satu Per Satu Anak Buah John Kei Ditangkap, Sosok yang Miliki Postur Berbeda Ini Berhasil Curi Perhatian, Berperan Besar dalam Aksi Penyerangan Nus Kei

Selasa, 30 Juni 2020 | 10:13
Tribun Jakarta/Annas Furqon Hakim

Ayamo (60) salah satu anak buah John Kei yang menyerahkan diri ke Polisi, Senin (29/6/2020)

Laporan Wartawan Gridhot, Desy Kurniasari

Gridhot.ID - Polisi masih memburu anak buah John Kei yang terlibat aksi penyerangan terhadap Nus Kei.

Seperti diketahui, Minggu (21/6/2020) lalu John Kei dan sejumlah anggota kelompoknya menyerang kawasan Green Lake City.

John Kei pun berhasil diringkus pada Minggu (21/6/2020) malam.

Baca Juga: Ditagih Ajakan Damai, Nus Kei Justru Potong Omongan Pengacara John Kei Saat Debat, Sindir Telak Sang Keponakan: Dia Nggak Punya Cukup Nyali!

Meski pentolannya berhasil dibekuk, namun anak buah John Kei berhasil kabur

Kini satu per satu anak buah John Kei yang terlibat aksi penyerangan pun menyerahkan diri ke polisi.

Melansir Kompas.com, hingga Senin (29/6/2020), polisi telah menahan John Kei dan 38 anak buahnya. Mereka diduga terlibat dalam pemufakatan jahat, penyerangan, dan pembunuhan berencana terhadap Nus Kei. Artinya, total tersangka yang ditahan polisi 39 orang, termasuk John Kei.

Baca Juga: Malam-malam Jenguk Ayahnya, Ekspresi Putri John Kei Berubah Saat Disinggung Ini, Melan: Bikin Papa Tambah Pusing

Menurut Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus, sebanyak dua tersangka yang ditahan yakni M dan TH dijerat pasal kepemilikan senjata api berdasarkan Undang-Undang Darurat Nomor 12 Tahun 1951.

"Total sebanyak 39 orang (John Kei dan anak buah) yang kita amankan, 37 masuk kelompok tersebut. Ada dua LP berbeda, tapi berdasarkan saksi-saksi yang ada mereka (dua tersangka) tidak berada di tempat (penyerangan), tetapi ditemukan senjata api bareta dan air soft gun," kata Yusri dalam konferensi pers melalui Youtube Polda Metro Jaya, Senin.

Yusri mengatakan, sebanyak 4 anak buah John Kei yang ditahan tersebut menyerahkan diri karena khawatir ada serangan balik dari kelompok Nus Kei terhadap dia dan keluarganya.

Tersangka pertama yang menyerahkan diri berinisial T. Dia menyerahkan diri ke Polres Depok, Jawa Barat. Dia diketahui berperan membacok dua anak buah Nus Kei di wilayah Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat.

Baca Juga: Harusnya Jadi Sumber Kekayaan Terbesar Indonesia, Tambang Freeport Nyatanya Tak Buat Indonesia Jadi Negara Konglomerat, Padahal Hasilkan Lebih dari Rp 10 Triliun Emas dan Tembaga, Ternyata Ini Alasannya

Tersangka selanjutnya adalah MAN alias A yang menyerahkan diri ke Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya. Dia diketahui ikut serta dalam penyerangan di perumahan Green Lake City, Kota Tangerang.

Tribunnews.com/Kompastv

John Kei disebut juga memilik jasa debt collector ditangkap lagi terlibat pembunuhan dan keributan

MAN juga memiliki senjata api dan sempat melepaskan tembakan di kompleks perumahan Nus Kei tersebut.

Tersangka ketiga yang menyerahkan diri adalah ARK alias G. Dia menyerahkan diri ke Polres Jakarta Timur. Setelah diperiksa, ARK mengaku menabrak sekuriti perumahan Green Lake City menggunakan mobil Innova.

Baca Juga: Beri Peran Ini ke Anak Buahnya, John Kei The Godfather of Jakarta Rencanakan Hal Tak Terduga Usai Serang Rumah Pamannya, Bensin dalam Plastik Jadi Buktinya

Terakhir, tersangka PM alias O menyerahkan diri di kawasan Cikarang, Bekasi, Jawa Barat. Dia menelepon polisi dan meminta petugas untuk menjemputnya.

"Dia (PM) merasa resah takut karena menjadi buronan. Dia telepon dari Cikarang kepada anggota kepolisian untuk menjemput yang bersangkutan. Dia takut keluarganya nanti akan menjadi korban," ujar Yusri.

Dilansir dari TribunJakarta.com, Polda Metro Jaya kembali menggelar konferensi pers terkait penyerangan oleh kelompok John Kei di Duri Kosambi, Jakarta Barat, dan Perumahan Green Lake City, Tangerang.

Dalam konferensi hari ini, Senin (29/6/2020), ada enam tersangka yang ditampilkan.

Baca Juga: Kuliti Tabiat Asli Istri John Kei, Ketua RT Setempat: Biasa Dia Ngobrol Sama Ibu-ibu

Empat di antaranya adalah tersangka yang menyerahkan diri.

Sedangkan dua lainnya tidak terlibat penyerangan, namun ditemukan senjata api saat penggeledahan.

Dari enam tersangka yang ditampilkan, ada satu anak buah yang terlihat berbeda.

Baca Juga: Sempat Chat WA ke John Kei Sebelum Rumahnya Diobrak-abrik, Nus Kei Bongkar Isi Percakapannya dengan Sang Ponakan: Masalah Kita Berdua, Selesaikan Berdua. Jangan Libatkan Orang Lain

Dia adalah MAN alias Ayamo, pria yang menyerahkan diri ke Resmob Polda Metro Jaya.

Selain Ayamo, lima tersangka lainnya memiliki postur tubuh yang tinggi besar.

Sementara Ayamo memiliki postur tubuh kurus dan tidak terlalu tinggi.

Usianya juga lebih tua dibandingkan lima tersangka lain.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, Ayamo kini berusia 60 tahun.

Baca Juga: John Kei Kirim Anak Buah untuk Membunuh dan Lindas Rekannya Pakai Mobil Ertiga, Nus Kei: Sampai Kapanpun, Dia Keponakan Saya

Namun, dibalik postur tubuh dan usianya yang memasuki kepala enam, Ayamo turut berperan besar dalam aksi penyerangan Cluster Australia Perumahan Green Lake City, Tangerang.

Tribun Jakarta/Annas Furqon Hakim

Ayamo (60) salah satu anak buah John Kei yang menyerahkan diri ke Polisi, Senin (29/6/2020)

Ia merupakan salah satu tersangka yang melepaskan tembakan dari dalam mobil ketika hendak melarikan diri dari Green Lake City.

"Perannya adalah dia ikut dalam kendaraan di perumahan di Tangerang dan melepaskan tembakan," ujar Yusri.

Baca Juga: Punggungnya Ditepuk Kapolda, Penampakan John Kei Picu Celetukan Awak Media, Si Preman Bengis Terancam Kehilangan Nyawa Usai Berencana Bunuh Pamannya

Satu pengemudi ojek online mengalami luka di jempol kaki kanannya akibat tembakan tersebut.

"Namun belum bisa dipastikan apakah senpi dari WL atau AY yang mengenai ojol," tutur Yusri. (*)

Tag

Editor : Dewi Lusmawati

Sumber Kompas.com, TribunJakarta.com