Find Us On Social Media :

Bak Petir di Siang Bolong, Puluhan Prajurit Tiba-tiba Datang dan Pasang Patok di Kantor Wali Kota Magelang, Buat Para PNS Kaget, Sang Komandan Sebut Lahan Pemkot yang Dipakai Adalah Aset TNI: Kami Selama Ini Numpang di Akmil

Patok yang dipasang di kantor Wali Kota Magelang

Gridhot.ID - Kantor Wali Kota Magelang tiba-tiba ramai dikerumuni warga.

Pasalnya ada puluhan anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang datang dan memasang patok di kantor wali kota Magelang, Jawa Tengah, Jumat (3/7/2020).

Pemasangan papan nama tersebut rupanya menjadi bentuk penegasan bahwa aset yang selama ini digunakan Pemkot Magelang adalah milik Mako Akabri yang kini bernama Mako Akademi TNI.

Baca Juga: Digadang-gadang Layak Duduki Kursi Menteri, Rocky Gerung Ngaku Siap Gantikan Yasonna Laoly dengan Syarat Ini, Sang Akademisi Berkhayal: Sebagai Menkumham Saya Akan...

Aset tersebut ingin diambil alih dan ditempati Resimen Candradimuka Akademi TNI.

TNI pasang papan, ASN hingga warga kaget

Peristiwa pemasangan papan itu terjadi pada Jumat (3/7/2020). Puluhan anggota TNI mendatangi kantor wali kota Magelang.

Baca Juga: Skandal Perselingkuhan Kembali Dikuliti Ahok, Veronica Tan Justru Sibuk Lakukan Hal Ini, Seolah Tak Peduli Namanya Trending

Mereka kemudian memasang patok berupa papan bertuliskan "Tanah dan Bangunan Ini Milik Dephankam Cq. Mako Akabri/Mako Akademi TNI, Berdasarkan SHP No.9 Tahun 1981, IKN No.2020335014, Luas Tanah 40.000 M2".

Kedatangan anggota TNI itu sempat mengejutkan ASN Pemkot Magelang dan warga sekitar. Kegiatan berlangsung aman.

Usai memasang papan, puluhan anggota TNI langsung meninggalkan lokasi.

Baca Juga: Sempat Hilang Bak Ditelan Bumi, Mayangsari Puji Sang Suami Ketika Angkat Kaki dari Rumah, Istri Bambang Trihatmodjo Sebut Sudah Ambil Jalan Tengah

Akan ditempati Resimen Candradimuka Akademi TNI Komandan Resimen Chandradimuka Akademi TNI Kolonel (Pas) Tri Bowo mengungkapkan, sejak puluhan tahun lalu Pemkot Magelang menempati aset yang merupakan milik mereka.

Tri mengklaim telah mengantongi dokumen kepemilikan tanah dan aset yang sah.

"Sejak 1985 Pemkot Magelang menempati aset kami. Pemkot Magelang dalam hal ini hanya bersifat pinjam pakai. Sementara kami selama ini numpang di fasilitas Akademi Militer (Akmil)," kata Tri Bowo.

Baca Juga: Teror Mistri Terus Hantui Keluarga Ruben, Sosok Ini Bongkar Makhluk Gaib yang Serang Suami Sarwendah, Jordi Onsu: Semua Orang Pernah Lihat dan Nyata Banget, Ini Evil!

Lokasi yang menjadi kantor wali kota Magelang itu, rencananya akan ditempati Resimen Candradimuka Akademi TNI.

"Kami berharap secepatnya aset ini diserahkan kepada kami kami. Kalau dari pimpinan (Akademi TNI) segera. Kalau pemkot minta waktu, kami akan memberikan waktu. Yang penting ada komunikasi dan niat baik dari pemkot, menyiapkan dulu perkantoran, baru kita akan bergeser," kata dia.

Sudah ada dialog, belum ada solusi

Baca Juga: Ada Konflik Panen Uang, Gaji Tentara Bayaran Tembus Rp3,6 Miliar per Orang, Tapi Harus Bertahan Mati-matian Saat Jadi Sasaran Empuk Gerilyawan

Tri mengatakan, sebetulnya sudah ada dialog antara Pemkot Magelang dan Akademi TNI.

Dalam dialog yang dijembatani Menteri Keuangan dan Bappenas, Pemkot Magelang diminta menyiapkan anggaran islah antara Akademi TNI dan Pemkot Magelang.

Namun rupanya, anggaran itu tak disiapkan.

Baca Juga: Dulu Musuhi Ahok Lantaran Ayahnya Nikahi Daun Muda, Hati Nathania Purnama Kini Melunak, Potret Kebersamaan Ini Jadi Buktinya, Netizen: Senang Sekali Melihat Ini!

Opsi selanjutnya, Pemkot Magelang diminta menempati kantor lama di PDAM Kota Magelang.

Wali Kota Magelang Sigit Widyonindito menanggapi hal tersebut.

Ia mengaku sudah melakukan upaya dialog dengan Akademi TNI dengan difasilitasi Kemendagri.

Baca Juga: Lihat Penampakan Berwujud Tangan, Betrand Peto Histeris Panggil-panggil Sang Ayah dan Sarwendah, Ruben Onsu: Jebret Gitu!

Upaya dialog dilakukan sejak empat tahun terakhir.

"Kami sayangkan ada pemasangan plang itu. Sejauh ini kami berkomunikasi dengan baik dengan Akademi TNI, bahkan kemarin (Kamis, 2 Juli 2020) kami juga rapat membahas persoalan ini, difasilitasi Kemendagri, tapi memang hasilnya masih ditunda," jelas Sigit, dalam keterangan pers resmi yang diterima, Jumat sore.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "ASN dan Warga Kaget, Kantor Wali Kota Magelang Dipasangi Patok oleh TNI, Hendak Ditempati Resimen Candradimuka"

(*)