Find Us On Social Media :

Buntut Panjang Aksi Manggung Rhoma Irama di Bogor, Ridwan Kamil Ngamuk Kini Timnya Harus Kerepotan Urus Para Pelanggar, Amarahnya Meledak Bahas Alat Tes yang Terbatas

Rhoma Irama saat manggung di Bogor

Gridhot.ID - Wabah corona memang masih menghantui masyarakat.

Padahal negara sedang transisi menuju masa new normal.

Di masa pandemi corona ini kita dituntut lebih bijak dalam bertindak demi keselamatan.

Baca Juga: Gundik Garuda Berulah Lagi, Siwi Sidi Kepergok Comot Foto Suami Orang Demi Konten Instagram, Langsung Kena Semprot Istri Sah: Permisi Itu Suami Aku!

Bupati Bogor bahkan sampai kewalahan dengan kerumunan warga akibat konser pedangdut Rhoma Irama.

Dan sampailah hal ini menjadi perhatian Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

Ridwan Kamil mengaku menyayangkan adanya tindakan melanggar imbauan yang membahayakan keselamatan warga.

Baca Juga: Duduk di Kursi DPRD DKI Jakarta, Tina Toon Sindir Nadiem Makarim, Tak Setuju dengan Wacana Pendidikan Jarak Jauh Bakal Permanen: Semua Dibayarin Mas Menteri?

Terlebih Kabupaten Bogor sendiri masih melaksanakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).

Ridwan Kamil mengatakan, kasus di Kabupaten Bogor ini sudah ditindaklanjuti kepolisian untuk memetakan secara proporsional pihak yang bertanggung jawab terhadap tindakan yang berpotensi menggangu kewaspadaan dalam mengendalikan Covid-19.

Akhirnya semua yang hadir dalam kegiatan tersebut, katanya, harus menjalani rapid test.

Baca Juga: Setetes pun Darah Suzzanna Tak Mengalir di Tubunya, Sosok Ini Justru Jadi Ahli Waris Sang Ratu Horor, Profesinya Mentereng Sebagai Tentara

Padahal selama ini pemerintah tengah berjuang melakukan tes kepada warga yang berstatus ODP, PDP, para tenaga kesehatan, dan pihak lainnya yang berpotensi tertular Covid-19.

"Ini contohnya, pada saat ada pelanggaran yang repot siapa? Kepala daerah harus mencari rapid test dan PCR."

"Bayangkan kalau semua orang melakukan tindakan pelanggaran seperti itu, bubar acara harus di-rapid," kata Ridwan Kamil di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Jumat (03/07).

Baca Juga: Ada Konflik Panen Uang, Gaji Tentara Bayaran Tembus Rp3,6 Miliar per Orang, Tapi Harus Bertahan Mati-matian Saat Jadi Sasaran Empuk Gerilyawan

Ridwan Kamil mengatakan ini akan membuat pemerintah dan para tenaga kesehatan yang masih berjuang mengobati pasien positif, jadi harus membagi konsentrasinya dengan juga mengetes para pelanggar PSBB tersebut.

"Ini akan melelahkan dan menghabiskan resources, sementara kami sedang fokus karena keterbatasan kapasitas dan pengujian kepada ODP, PDP, keluarganya, trackingnya, dan sebagainya," katanya.

Ridwan Kamil pun kembali memohon kepada warga Jabar untuk selalu mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

Baca Juga: Dulu Musuhi Ahok Lantaran Ayahnya Nikahi Daun Muda, Hati Nathania Purnama Kini Melunak, Potret Kebersamaan Ini Jadi Buktinya, Netizen: Senang Sekali Melihat Ini!

Di antaranya dengan tidak menggelar kegiatan yang mengumpulkan massa seperti konser dan acara hiburan yang sebenarnya masih bisa dihindari.

Kapolda Jabar Irjen Pol Rudy Sufahriadi mengatakan kasus ini tengah ditangani oleh Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Bogor.

"Jadi kami mendukung apapun yang dilakukan gugus tugas Bogor. Insya Allah kita tetap bekerja untuk menurunkan Rt Covid-19," katanya.

Artikel ini telah tayang di Gridstar dengan judul Ridwan Kamil Sampai Geram, Aksi Manggung Rhoma Irama Berbuntut Panjang karena Hal Ini, Gubernur Jawa Barat: Kalo Gini yang Repot Siapa?

(*)