Gridhot.ID - Meroketnya pasien positif corona membuat Pemerintah Kota (Pemkot) Solo tidak mau tinggal diam.
Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo mengatakan peluang karantina wilayah atau lockdown lokal bisa diaktifkan menyusul tingginya lonjakan kasus.
Karantina itu akan dilakukan di wilayah penyumbang klaster pasien positif Covid-19.
Misalnya saja, karantina di wilayah Kelurahan Purwosari menyusul adanya klaster bakul tahu kupat.
Ditambah lagi, hasil tracing klaster bakul tahu kupat menemukan 15 orang terkonfirmasi positif Covid-19.
Mereka diketahui pernah berkontak dengan pasien Covid-19 asal Desa Cemani, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo.