Gridhot.ID - Nia Ramadhani mengaku tak pernah menaruh rasa cemburu dengan Ardi Bakrie.
Mendengar pengakuan Nia, istri Sandiaga Uno, Nur Asia Uno pun menegur menantu Aburizal Bakrie.
Peristiwa tersebut terjadi saat Ardi Bakrie dan Nia Ramadhani menjadi narasumber di Sandiuno TV.
Mulanya Ardi Bakrie menjelaskan tentang pemilihan One Pride Angel.
One Pride Angel adalah gadis-gadis ring berpenampilan seksi di program olahraga One Pride Mixed Martial Arts (MMA).
Ardi mengaku sengaja membiarkan Nia yang memilih para gadis ring agar sang istri tidak cemburu.
Menanggapi ucapan sang suami, Nia Ramadhani mengaku tidak pernah cemburu.
"Aku enggak pernah jealous," ujar Nia dari Sandiuno TV, Kamis (6/8/2020).
Nur Asia Uno secara spontan melarang Nia untuk berpikir seperti itu.
Menurut istri Sandiaga Uno, sudah sewajarnya seorang istri memiliki rasa cemburu.
"Jangan, jangan, enggak boleh gitu," kata Nur Asia.
Sambil tertawa, Ardi mengatakan Nia tak bisa semburu, karena ia terlalu percaya diri.
"Dia pede sekali Mbak, jadi enggak jealous," ucap Ardi.
Nia mendapat nasihat dari Nur Asia yang mengatakan cemburu merupakan bentuk rasa sayang terhadap pasangan.
"Jangan, jangan pernah, enggak boleh (tidak cemburu). Maksudnya jealous itu perlu, sebagai tanda kasih sayang, tapi pada batas-batas tertentu. Karena zaman sekarang tahu sendiri, mungkin Ardi-nya cool-cool aja," ucap wanita yang akrab disapa Mpok Nur.
Namun, Nia ternyata memiliki pandangan sendiri tentang terjadinya perselingkuhan.
Menurut Nia, semenggoda apapun wanita, jika si pria tidak tergoda, tidak akan terjadi apapun.
Sebab tetap memerlukan dua pihak untuk bisa terjadi perselingkuhan.
"Ceweknya seapapun juga, kalau sampai kejadian, lu juga mau," kata Nia sambil menghadap ke Ardi.
Sejak menikah dengan Ardi Bakrie pada 2010 lalu, rumah tangga Nia bisa dibilang jauh dari gosip.
Keduanya bahkan selalu terlihat mesra di berbagai kesempatan.
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul: "Nia Ramadhani Dimarahi Istri Sandiaga Karena Tak Pernah Cemburu, Ardi Bakrie: Percaya Diri Sekali."
(*)