"Jadi dia selalu bilang udah siap belum Sandi, saya sudah 4-5 tahun di sini bang dikasih masukan dari papah, dia salah satu politisi cukup senior 2004 aktif di Golkar tertinggi, pernah di Kadin di Hipmi juga."
"Jadi aku dapat masukan banyak dari dia, izin dari ibu dulu, karena saya gak disaksih izin sama ibu kata bang ical, restu ibu paling penting, Mba Titi your mom gak suka juga."
"Ketika jangan pernah baper apalagi orang yang kita bantu terus ternyata nusuk dari belakang itu bakal terjadi dan biasa 9 dari 10 terjadi," kata Sandiaga.
"Justru malah ketahuan mana real friend mana bukan," timpal Nur Asia.
Ardi lantas mengingatkan Nia untuk tetap ikhlas dalam membantu.
"Mikirnya gini aja yank, ketika kamu bantu rela gak kalau kamu niatnya jadi balasan," kata Ardi.
"Makanya kalau bantu tuh ikhlas aja jangan mengharapkana ada pamrih," timpal Sandiaga.
"Kadang kalau yang di depan baik terus tau-tau, itu kan serem," kata Nia.
"Itu yang paling ini, pertemanan yang dia temen kita atau bukan ketahuannya di situ," kata Nur Asia.
"Two face gitu," sahut Ardi ke Nia.
Artikel ini telah tayang di Tribunnewsbogor.com dengan judul: "Nia Ramadhani Takut Ditusuk Teman dari Belakang, Sandiaga Uno : Makanya Kalau Bantu Ikhlas Aja."
(*)