Geger! Polisi Temukan Mayat Wanita dalam Tandon, Suami Dibantu Anak Taruh Jasad Istri di Penampung Air, Alasannya Bikin Geram

Minggu, 16 Agustus 2020 | 18:13
Tribun Kaltim

Proses evakuasi mayat wanita di dalam tandon di kampung Linggang Amer, Kecamatan Linggang Bigung, Kutai Barat, Jumat (14/8/2020)

Laporan Wartawan GridHot, Desy Kurniasari

GridHot.ID - Penemuan sesosok mayat wanita menggegerkan warga di kampung Linggang Amer, Kecamatan Linggang Bigung, Kutai Barat, Jumat (14/8/2020).

Pasalnya, mayat tersebut ditemukan membusuk di dalam tandon air.

Dilansir dari TribunKaltim.co, Jumat (14/8/2020) pukul 23.00 Wita, Kapolres Kutai Barat AKBP Roy Satya Putra mengatakan ada temuan mayat di dalam tandon atau tempat penampungan air minum milik warga di kampung Linggang Amer, Kecamatan Linggang Bigung, Kutai Barat.

Baca Juga: Diduga Tewas Dibunuh, Misteri Penemuan Mayat Bocah 5 Tahun di Dalam Tandon Air Dibongkar Tetangga: Masa Anak Lima Tahun Bisa Naik ke Toren?

Menurut Kapolres melalui Kasat Reskrim Iptu Iswanto, sesosok mayat yang menggemparkan warga setempat itu.

Diketahui mayat tersebut adalah perempuan atas nama Kharisma (43),

Wanita malang itu diduga sengaja dimasukkan oleh sang suami ke dalam tandon atau tangki profil.

Baca Juga: Mencekam, Wanita Ini Terbunuh di Saat Anaknya Sedang Asik Sekolah Online, Seluruh Siswa Sampai Guru Saksikan Detik-detik Horor Pembunuhan Mengerikan

Meski demikian belum diketahui jelas apa motif pelaku.

"Penemuan itu terjadi pukul 16.30 WITA, sore tadi," jelas Iswanto.

Penemuan jenazah itu terungkap, saat warga setempat melapor.

Melansir sumber yang sama, penemuan mayat wanita di dalam tandon ini dibenarkan Kapolres Kutai Barat AKBP Roy Satya Putra.

Baca Juga: Gara-gara Ditagih Utang Rp 37 Juta Oleh Istrinya Sendiri untuk Modal Cerai, Pria Ini Bunuh Istri Muda Sampai Mayatnya Digantung di Samping Truk, Bini Pertama Hanya Bisa Saksikan Perkelahian Pelaku di Rumah

Ketika dikonfirmasi, penemuan jenazah tersebut berawal dari dua warga tetangga mendatangi suami korban berinisial NHD (70) dengan menanyakan keadaan istrinya yang diketahui sedang sakit.

Namun sang suami menjawab bahwa istrinya sudah meninggal.

Anehnya, sang suami tak mau menunjukan jasad istrinya yang disebut meninggal dunia.

Baca Juga: Santet Senilai Rp 15 Juta Kirimannya Tak Mempan, Sekertaris Ini Akhirnya Suruh Orang untuk Bunuh Bosnya, Sang Juragan Roti Asal Taiwan Kini Tewas Ditangan Kaki Tangannya Sendiri

Mendengar kejanggalan itu, warga kemudian melaporkan ke Petinggi Kampung Linggang Amer pada Kamis (13/8/2020).

Lantas Petinggi Kampung menindaklanjuti laporan warga ke petugas kepolisian di Pospol Linggang Bigung.

Hal ini guna memastikan korban sudah meninggal atau sedang di rumah sakit.

Tribun Kaltim

Proses evakuasi mayat wanita di dalam tandon di kampung Linggang Amer, Kecamatan Linggang Bigung, Kutai Barat, Jumat (14/8/2020)

Pada Jumat (14/8/2020), sekira pukul 13.49 Wita, Satreskrim Polres Kubar, mendatangi NDH di rumahnya, yang saat itu sedang memperbaiki sepeda motor di salah satu bengkel yang berada di Linggang Bigung.

Baca Juga: Dua Pekan Jelang Ijab Kabul, Nyawa Calon Pengantin Pria Ini Melayang Usai Ditusuk Temannya Sendiri, Tersangka Ngaku Emosi Sering Jadi bahan Olokan-olokan Ustaz

Kepada Polisi, NDH mengakui bahwa istrinya sudah lima hari meninggal dunia karena sakit.

"Alasannya dia tidak mau jauh dari istrinya, jadi dia (NDH) tidak mau menguburkan sang istri. Sehingga NDH dibantu dengan anaknya menyimpan jasad korban ke dalam tangki profil miliknya," tegasnya.

Usai mendengar pengakuan NDH, polisi bersama aparat kampung dan camat setempat, langsung menuju ke rumah korban pada pukul 15.30 Wita.

Baca Juga: Babak Baru Kasus Kematian Putri Karen Pooroe, Polisi Periksa Marshanda Selaku Pemilik Apartemen, Buka Suara Tanggapi Soal Tuduhan Jadi Wanita Simpanan Arya Satria Claproth

Setiba di sana, petugas melakukan olah TKP setelah menemukan tandon air yang diduga berisi mayat korban.

"Jenazah korban (Kharisma) langsung dievakuasi dibawa ke RSUD Harapan Insan Sendawar untuk dilakukan autopsi penyebab meninggalnya korban," tegasnya.

Menurut keterangan warga sekitar, kematian korban tersebut dianggap janggal oleh pihak keluarga korban.

Kejadian itu menghebohkan warga setempat, yang berduyun-duyun mendatangi lokasi.

Baca Juga: Terparkir Sejak Dini Hari di depan Kontrakan, Sesosok Mayat Ditemukan dalam Mobil Penuh Bekas Tembakan, Disebut Sempat Dikejar-kejar Polisi

Pasalnya sang suami korban diduga mempelajari kepercayaan aliran sesat.

" Hingga saat ini kami masih mendalami peristiwa ini.

Baca Juga: Terbongkar! Identitas Kerangka Perempuan Berjaket Merah di Wonogiri, Diduga Hilang Misterius karena Dibunuh Usai Pamit Jenguk Tetangga, Berikut Kronologinya

Dan saat ini NDH masih menjalani proses pemeriksaan oleh penyidik," katanya. (*)

Tag

Editor : Dewi Lusmawati

Sumber TribunKaltim.co