500 Ribu Sepeda 'Jajah' Benua Biru Tiap Bulannya, China Berhasil Buka Pasar Besar-besaran untuk Kaum Gowes Eropa, Ternyata Ini Penyebabnya

Kamis, 27 Agustus 2020 | 17:13
advrider.com

Jeep baru saja meluncurkan sepeda listrik off-roadnya

Gridhot.ID - Tren sepeda sedang digandrungi masyarakat dunia.

Permintaan akan sepeda semakin meningkat di tengah pandemi yang sedang melanda dunia.

Menurut data dari AliExpress, platform e-commerce lintas batas Alibaba, penjualan sepeda dan sepeda listrik di China meningkat tajam pada Mei dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Baca Juga: Tiba-tiba Cubit Paha Rizky Billar di Depan Umum, Lesti Kejora Langsung Kena Teguran: Malu Dilihatin Orang!!

Melansir People's Daily, banyak vendor telah melihat peningkatan penjualan dari sebelumnya 30% menjadi 40% bulan demi bulan sejak Maret. Sejumlah vendor bahkan sudah mengantongi pesanan untuk beberaoa bulan mendatang.

“Sepeda listrik kami laris manis di Eropa dan Amerika sehingga pasokan tidak dapat memenuhi permintaan,” kata He Chong, eksekutif dari Foshan Jinmai Trade Co, Ltd di provinsi Guangdong China selatan.

Dia menambahkan bahwa hampir semua produk akan segera terjual habis karena peningkatan permintaan yang dramatis dalam beberapa bulan terakhir.

Baca Juga: Jor-joran Pada Putra Angkat, Suzzanna Justru Tak Beri Anak Kandungnya Warisan Sepeserpun, Ternyata Ini Alasannya

Menurut He, selain rekanan di luar negeri, perseroan juga telah membuka jalur penjualan online di platform e-commerce lintas batas termasuk AliExpress dan Amazon. Rata-rata, setiap platform baru-baru ini menjual 300 hingga 600 sepeda dalam beberapa bulan terakhir, dua kali lipat jumlahnya dibandingkan periode yang sama pada tahun-tahun sebelumnya.

Selain itu, ekspor sepeda di beberapa kota di China juga mengalami pertumbuhan yang signifikan.

Menurut statistik dari Bea Cukai Tianjin seperti yang dikutip People's Daily, Tianjin telah menyaksikan peningkatan rata-rata 500.000 sepeda yang diekspor per bulan sejak Februari tahun ini. Data yang sama menunjukkan, lebih dari 1,9 juta sepeda diekspor di bulan Mei, meningkat 36% tahun ke tahun.

Erenhot Customs mengumumkan bahwa dalam enam bulan pertama, Pelabuhan Erenhot, pelabuhan darat terbesar di perbatasan antara China dan Mongolia, mengekspor 47.000 sepeda, meningkat 2,3 kali lipat dari tahun ke tahun.

Data yang dirilis oleh Asosiasi Sepeda China menunjukkan bahwa China mengekspor sekitar 5,6 juta sepeda di bulan Juni, meningkat dari tahun ke tahun sebesar 30,5%, dan ekspor di bulan Mei dan Juni mempertahankan pertumbuhan dua digit dalam basis bulan ke bulan.

Baca Juga: Seakan Tampar Isu Direksi Titipan, Erick Thohir Yakin Telah Rombak 90 Persen Petinggi Perusahaan Plat Merah, Relawan Jokowi Kecewa Sebut BUMN Jadi Kementerian Paling Gaduh

Permintaan luar negeri yang kuat untuk sepeda buatan China juga dapat dikaitkan dengan harga yang kompetitif. Menurut He, harga sepeda listrik dari perusahaannya berkisar antara 1.100 hingga 1.300 euro atau sekitar 500 hingga 700 euro lebih murah dibandingkan produk lokal serupa di Eropa.

“Berkat rantai industri dalam negeri yang berkembang dengan baik, industri pendukung yang lengkap baik di hulu maupun hilir, dan keunggulan klaster industri, sepeda listrik menengah-atas perusahaan kami dengan harga yang kompetitif adalah pilihan yang baik untuk pelanggan luar negeri,” Dia kata.(*)

Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul "Harga lebih murah, permintaan sepeda buatan China meroket di AS dan Eropa"

Tag

Editor : Nicolaus

Sumber Kontan.co.id