Juni 2004, pemerintahan 'pengasuh' dibuah, yaitu Iraqi Interim Government.
Kemudian mengikuti pemilihan parlemen Januari 2005, administrasi ini digantikan oleh Pemerintah Transisi Irak pada Mei di tahun yang sama.
Meskipun tidak banyak hal sama terjadi dua kali dan mungkin Korut memiliki upaya berbeda daripada Irak untuk menjaga kedaulatan mereka, tapi AS bisa dengan mudah menginvasi dan menghancurkan suatu pemerintahan negara.
Meski begitu, keunggulan Korut ini mungkin perlu dipertimbangkan.
Disebutkan Korut memiliki rudal balistik yang bisa mencapai target jarak jauh, bahkan bisa mencapai daratan AS.
Mereka juga mengklaim telah kembangkan bom hidrogen dan bisa membawanya dalam rudal tersebut.
Sebuah studi sebutkan jika rudal Hwasong-14 adalah rudal paling mematikan, dapat mencapai jarak sejauh 10 ribu km maksimal, menjadikannya rudal balistik antar benua pertama Pyongyang, yang bisa mencapai New York.
Sedangkan untuk mencapai ketinggiannya, Hwasong-14 hanya bisa mencapai ketinggian 3000 km, meskipun penerusnya yaitu Hwasong-15 bisa mencapai 4500 km.
Sedangkan rudal Hwasong-12 yang diuji pada tahun 2017, bisa menjangkau jarak 4500 km, yang bisa digunakan menyerang pangkalan militer AS di Guam.
Artikel ini telah tayang di Intisari Online dengan judul "Dokumen Rahasia Bocor, Amerika Sempat Berencana Jadikan Korea Utara Seperti Irak, Gulingkan Dinasti Kepemimpinan Kim Jong-Un Dengan Serangan Militer Penuh"
(*)