Grid Hot - Seputar peristiwa terkini

Pergoki Kafe Tebalik Kopi Buka Lagi Usai Kena Sanksi Anies Baswedan, Kasatpol PP DKI Langsung Murka: Kau Merendahkan Derajat Pemerintah!

Senin, 07 September 2020 | 14:42
Grid Networks Kepala Satpol PP DKI Arifin ngamuk di kafe Tebalik Kopi, Jakarta Selatan
Istimewa via Tribun Jakarta

Kepala Satpol PP DKI Arifin ngamuk di kafe Tebalik Kopi, Jakarta Selatan

Gridhot.ID - Anies Baswedan melakukan inspeksi mendadak (sidak) di kawasan kafe dan restoran di Jakarta Selatan, Kamis (3/9/2020).

Dari video yang diunggah Instagram @aniesbaswedan, sidak itu dilakukan untuk meninjau implementasi protokol kesehatan.

Gubernur DKI Jakarta pun ditemani jajaran Satpol PP DKI dalam meninjau penerapan protokol kesehatan tersebut.

Baca Juga: Jumlah Testing Corona Lampaui Angka WHO, Jakarta Kini Disebut Anies Baswedan Makin Mengkhawatirkan: Masih Banyak yang Belum Terdeteksi

Salah satu yang tak mematuhi protokol kesehatan Covid-19yaitu Kafe Tebalik Kopi di Jalan Haji Nawi, Jakarta Selatan.

"Mana protokolnya?" kata Anies menegur manajemen Kafe Tebalik Kopi.

"Tahu enggak aturannya?" tanya dia lagi.

Baca Juga: Angkanya Terus Melesat, Jumlah Pasien Positif Corona di Jakarta Capai 1000 Lebih Perhari, Anies Baswedan: Artinya Kabar Baik

"Tahu, pak," jawab manajemen Tebalik Kopi.

"Tahu? Kenapa dilanggar?" timpal Anies.

"Ini bukan melanggar peraturan, ini soal nyawa. Anda tutup sekarang dan jangan diulangi," tegas Anies.

Setelah teguran tersebut, kafe Tebalik Kopi dijatuhi sanksi dan tutup 1x24 jam dan sanksi administratif berupa denda Rp 10 juta.

Baca Juga: Gelitik Andy F Noya, Ahok Singgung Soal Babat Pohon Sekitar Monas di Masa Anies Baswedan: Pujian Atau Nyindir Nih?

Namun sayang, tak lama usai kunjungan Anies, kafe Tebalik Kopi kembali buka pada Jumat (4/9/2020).

Sanksi yang diberikan Anies tak diindahkan, sehingga memantik emosi Kepala Satpol PP DKI Arifin.

Mengutip dari Tribun Jakarta, Arifin tampak marah dalam video yang beredar pada Sabtu (5/9/2020).

"Kau main-main? Sudah ditutup kenapa kau buka? Gubernur langsung yang menutup loh, kau main-main lagi," murka Arifin dengan nada tinggi.

"Enggak pak, enggak," balas penjaga kafe tertunduk.

Arifin kecewa dan merasa pihak manajemen kafe Tebalik Kopi telah melevehkan Pemprov DKI Jakarta.

Ia bahkan menantang pihak-pihak yang nekat membuka kafe tersebut di saat Gubernur sudah turun menegur dengan mulutnya sendiri.

Baca Juga: Beda Jauh dengan Anies Baswedan yang Ngebet Siapkan New Normal, Ganjar Pranowo Justru Berani Akui Wilayahnya Belum Siap Sama Sekali, Kota Zona Hijau Hanya Boleh Jalankan Fase Ini

"Kau sudah merendahkan derajatnya pemerintah. Siapa yang jagoan di sini? Siapa? Keluar kalian! Memalukan saja kalian itu," bentak Arifin.

Amarah Arifin kian menggelora saat ia melihat stiker yang sebelumnya dipasang saat Anies berkunjung malah dicopot.

Stiker tersebut berisi pemberitahuan penutupan sementara kafe Tebalik Kopi.

Tak main-main, saking merasa tak dihargai, Arifin mengancam bakal menyeret kasus ke meja hijau.

"Siapa yang lepaskan itu? Kau sudah lepaskan yang ditempel oleh gubernur. Siapa yang lepaskan? Aku tuntut kalian," kata Arifin geram.

"Yang melepaskan aku tuntut. Melepaskan tanda yang sudah dipasang, aku tuntut kalian," sambungnya.

Saking dongkolnya, Arifin bakal menelusuri izin usaha Tebalik Kopi dan menutup tempat usaha tersebut secara permanen bila perlu.

Baca Juga: Sering Jadi Sasaran Karena Dituduh Terlambat Atasi Wabah, Anies Baswedan Bongkar Aksinya Jauh Sebelum Indonesia Nyatakan Diserang Corona, Pakai Tim Intelijen Awasi Pergerakan Semuanya

"Gubernur langsung yang menutup, aku yang dampingin. Kalian mau nantangin pemerintah? Aku minta semua izin-izinnya diperiksa, aku tutup permanen kalau enggak ada izinnya," tuturnya.

Setelah puas marah, Arifin meminta anak buahnya untuk menyegel kafe tersebut.

"Lilit semuanya pakai police line, permanen tutup," ujarnya.

Artikel ini telah tayang diSosok.ID dengan judul: "Anak Buah Anies Baswedan Mencak-mencak di Kafe yang Masih Buka: Kau Merendahkan Derajat Pemerintah, Siapa yang Jagoan? Keluar!"

(*)

Tag

Editor : Candra Mega Sari

Sumber Sosok.id