Find Us On Social Media :

Kasus Hariannya Melonjak hingga Lebih dari 1000, Jakarta Bakal Dihantui Krisis Makam karena Korban Corona, Satu TPU Dipastikan akan Penuh pada Bulan Depan

(Ilustrasi) Petugas pemakaman membawa peti jenazah pasien suspect virus corona atau Covid-19 di TPU Pondok Rangon, Jakarta Timur, Rabu (22/4/2020).

28 Agustus : bertambah 816 menjadi 37.278 kasus29 Agustus : bertambah 888 menjadi 38.166 kasus30 Agustus : bertambah 1.114 menjadi 39.280 kasus 31 Agustus : bertambah 1.029 menjadi 40.309 kasus 1 September : bertambah 941 menjadi 41.250 kasus2 September : bertambah 1.053 menjadi 42.303 kasus 3 September : bertambah 1.406 menjadi 43.709 kasus (lonjakan tertinggi sejauh ini)

Angka positivity rate dalam sepekan terakhir tercatat 12,5 persen. Angka tersebut merupakan angka tertinggi sejak kasus pertama Covid-19 muncul di Jakarta.

Baca Juga: Putri Sambungnya Segera Jadi Nyonya Atta Halilintar, Ashanty Blak-blakan Ogah Pinjamkan ART Lama-lama, Uteng: Pilih di Tempat Bunda!

Darurat kapasitas tempat tidur di rumah sakit

Kenaikan kasus positif dan angka positivity rate Covid-19 berdampak pada ketersediaan tempat tidur isolasi dan ICU di rumah sakit rujukan.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta Widyastuti mengatakan, terjadi peningkatan persentase keterisian rumah sakit (RS) rujukan Covid-19.

Ia menyebutkan, dari 67 rumah sakit rujukan Covid-19 di Ibu Kota, 70 persen tempat tidur di ruang isolasi maupun kamar ICU sudah terisi oleh pasien.

Baca Juga: 2 Putrinya Sekarang Jadi Orang Kaya, Ibunda Nagita Slavina Tak Sembarangan Didik Anaknya Meski Kaya Raya, Mama Rieta: Enak Banget Tinggal Minta!

"Kita sekarang naik, hampir 70 persen (kapasitas rumah sakit rujukan Covid-19 terpakai)," ujar Widya, Jumat (28/8/2020).

Menurut Widya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta saat ini berupaya meningkatkan kapasitas tempat tidur di rumah sakit rujukan Covid-19.

Bahkan, Dinkes DKI juga membuka perekrutan tenaga kesehatan profesional untuk mengisi kebutuhan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ibu Kota.