Buktikan Eksistensi Negara Pecahan Soviet Kembali Bersatu, Rusia Pamer Latihan Perang Bareng Serbia dan Belarusia, Pengen Saingi Kolaborasi AS dan NATO?

Gridhot.ID - Aksi saling pamer kekuatan militer baru-baru ini sedang ramai dibahas di media.

Selain konflik sengit antara China dan Amerika, ternyata di belahan Benua Biru juga sedang ramai.

Rusia sedang dikabarkan melakukan latihan militer bersama sekutunya.

Baca Juga: Jangan Khawatir, Peserta yang Statusnya Nonaktif Periode 1 Juli Hingga September Berhak dapat Bantuan Subsidi Gaji, SMS dari BPJS Ketenagakerjaan Wajib Diperhatikan

Kementerian Pertahanan Belarusia mengatakan, peserta latihan militer gabungan Rusia, Serbia, dan Belarusia bertajuk Slavic Brotherhood 2020 akan tiba di Belarusia antara 10 September dan 15 September.

Latihan gabungan tersebut di tengah penempatan pasukan dan tank Amerika Serikat (AS) di Lithuania selama dua bulan di dekat perbatasan Belarusia yang tiba Jumat (4/9) pekan lalu.

"Latihan militer multinasional Belarusia-Rusia-Serbia Slavic Brotherhood 2020 akan berlangsung di Brestsky, tempat latihan Brigade Lintas Udara ke-38," kata Kementerian Pertahanan Belarusia dalam pernyataan, Selasa (8/9), seperti dikutip kantor berita TASS.

Baca Juga: Dikeramatkan oleh Warga Kuningan, Ikan Dewa Ternyata Memiliki Harga Jual yang Fantastis, Pembudidaya: Satu Kilogramnya Mencapai Rp 1 Juta

Latihan tersebut akan dipimpin oleh Pasukan Khusus Belarusia. Prajurit dari Belarusia, Rusia, dan Serbia akan mempraktikkan aksi bersama dalam memerangi terorisme, menurut Kementerian Pertahanan Belarusia.

Pada 2 September, Kepala Staf Umum Angkatan Bersenjata Rusia Valery Gerasimov dan epala Staf Umum Angkatan Bersenjata Belarusia Valery Gerasimov dan Alexander Volfovich membahas kerjasama militer bilateral.

AS dan NATO latihan di Lithuania dan Estonia

Pembicaraan tersebut termasuk persiapan latihan Slavic Brotherhood 2020 di Belarusia dan latihan strategis Kaukasus 2020 yang akan berlangsung di Rusia.

Latihan Slavic Brotherhood dalam format trilateral untuk pertama kalinya digelar di Rusia pada 2015. Pada November 2016, Serbia menjadi tuan rumah dan Belarusia di 2017. Pada 2018, latihan itu kembali dilakukan di Rusia.

Sebelumnya, dalam pengumuman pada Rabu (2/9), Lithuania, anggota NATO, menyatakan, pasukan AS akan dipindahkan dari Polandia untuk latihan militer yang telah direncanakan sebelumnya.

Baca Juga: BREAKING NEWS: Pendiri Kompas Gramedia, Jakob Oetama Meninggal Dunia

"Ini bersifat defensif dan tidak ditujukan terhadap tetangga mana pun, termasuk Belarusia," kata Lithuania seperti dikutip Reuters.

Selain pasukan AS, juru bicara militer Lithuania mengungkapkan, hingga 1.000 tentara dan pesawat militer dari Prancis, Italia, Jerman, Polandia, dan lainnya akan mengambil bagian dalam latihan tahunan pada 14-25 September.

Selain di Lithuania, mulai 1 hingga 10 September, Brigade Infanteri Angkatan Bersenjata Baltik dan Brigade Artileri Lapangan ke-41 Angkatan Darat AS menggelar latihan militer di Estonia.

Baca Juga: Di Hadapan Ibu Kandungnya Sendiri, Pria di Lampung Ini Bacok Wajah Istri dengan Cangkul, Pelaku Sempat Akui Tak Kenali Korban

Ini adalah latihan tembakan langsung pertama oleh artileri AS di luar pangkalan permanen mereka di Eropa. Lokasi latihan peluncuran roket itu di sekitar wilayah perbatasan Rusia, sekitar 110 km.(*)

Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul "Rusia, Serbia, dan Belarusia gelar latihan militer gabungan, saingi AS dan NATO?"