Negaranya Kini sedang Mengejar Ketertinggalan dari Rusia, Donald Trump Blak-blakan Tuding Pemerintahan Obama Bocorkan Informasi Rudal Hipersonik ke Negara Beruang Merah: Mereka Mencuri!

Minggu, 20 September 2020 | 18:42
Instagram @realdonaldtrump @barackobama

Barack Obama dan Donald Trump

GridHot.ID - Rusia telah meluncurkan rudal hipersonik.

Diketahui, Amerika Serikat kini juga disebut tengah menciptakan senjata serupa untuk mengejar ketertinggalannya.

Terkait hal tersebut, Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menyatakan suatu klaim.

Baca Juga: Simpan Cadangan Gas Alam Raksasa hingga Buat Erdogan Kesenangan, Laut Hitam Ternyata Punya Sejarah Penamaan, Seperti Apa?

Trump mengklaim, Rusia menciptakan rudal hipersonik setelah menerima informasi tentang teknologi tersebut dari pemerintahan pendahulunya, Barack Obama.

"Mereka (Rusia) memiliki rudal, rudal super-duper-hipersonik. Kecepatannya lima kali lebih cepat dari rudal biasa," katanya saat kampanye akbar di Bemidji, Minnesota, Jumat (18/9/2020). "Kami memiliki satu yang lebih cepat, lebih cepat dari itu".

"Rusia mendapat informasi itu dari Pemerintahan Obama, Rusia mencuri informasi itu. Anda tahu itu, Anda tahu itu. Rusia mendapat informasi itu, dan kemudian mereka membangunnya," ujar dia seperti dikutip kantor berita TASS.

Baca Juga: Malah Tambah-tambah Masalah, China Ketahuan Pakai 18 Pesawat Tempur untuk Lewati Garis Selat Taiwan, Sang Tuan Rumah Santai Laksanakan Pertemuan dengan Amerika Serikat Sambil Siapkan Rudal

Berbicara pada sebuah acara di Gedung Putih pada pertengahan Mei lalu, Trump mengatakan, AS sedang mengerjakan "rudal super-duper" yang mampu terbang 17 kali lebih cepat dibanding rudal lain yang ada saat ini.

Tapi, dia tidak memberikan perincian lebih lanjut.

Belakangan, para pejabat senior AS mengakui, negaranya berusaha mengejar ketertinggalan Rusia dan China di ranah senjata hipersonik.

Untuk pertama kali Rusia melampaui negara lain

Menteri Pertahanan Mark Esper menyatakan pada 7 Desember 2019, negaranya sedang "merencanakan pengejaran" dan "menginvestasikan setiap dollar sebisa mungkin" untuk mendapatkan kemajuan dalam senjata hipersonik.

Baca Juga: Donald Trump Kuliti Pemerintahan Sebelumnya, Obama Disebut Bocorkan Informasi Rudal Hipersonik ke Bawahan Putin, Presiden Amerika Serikat: Mereka Mencuri Itu!

Presiden Vladimir Putin sebelumnya mengatakan, sekarang Rusia memiliki senjata hipersonik, tidak ada gunanya negara lain mengeluarkan begitu banyak uang untuk menghalangi Rusia.

Dia mencatat, untuk pertama kalinya dalam sejarah, Rusia telah melampaui negara lain dalam hal pengembangan senjata canggih.

Baca Juga: Ngambek-ngambekan, China Sok Sangar Gelar Latihan Tempur di Tengah Pertemuan Amerika Serikat dengan Taiwan, Tiongkok: Itu Tindakan yang Wajar

Resimen Rudal Pertama Sistem Rudal Jelajah Hipersonik Avangard mulai beroperasi di Rusia pada akhir 2019. Selain itu, Rusia terus menguji senjata mutakhir lainnya, termasuk rudal jelajah anti-kapal hipersonik Tsirkon dan sistem rudal strategi Sarmat.

Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judulDonald Trump tuding Rusia mencuri teknologi rudal hipersonik dari AS(*)

Tag

Editor : Dewi Lusmawati

Sumber Kontan.co.id