Datangi Kantor Menkopolhukam, Rachmawati Soekarnoputri Bertemu Empat Mata dengan Mahfud MD, Sang Menteri: Kami Berdua Sepakat Memperbaiki Bangsa

Selasa, 27 Oktober 2020 | 11:42
Kompas TV

Rachmawati Soekarnoputri berkunjung ke kantor Menkopolhukam Mahfud MD di Jakarta Pusat.

Gridhot.ID - Rachmawati Soekarnoputri berkunjung ke kantor Menkopolhukam, Mahfud MD di Jakarta Pusat, Senin (26/10/2020).

Rachmawati bertemu empat mata dengan Mahfud MD, membahas berbagai hal tentang kondisi politik, hukum dan keamanan Indonesia saat ini.

Usai pertemuan, Mahfud mengatakan, ia dan putri Bung Karno itu berbincang mengenai upaya-upaya menyelamatkan negara dari berbagai ancaman.

Baca Juga: Ayahnya Nikahi Putri Mantan Presiden, Anjasmara Ternyata Bukan Darah Daging Rachmawati Soekarnoputri, Inilah Sosok Ibu Kandung Suami Dini Nitami

Mahfud yang dalam pertemuan itu mewakili pemerintah menjelaskan bahwa pihaknya bersama-sama ingin menjaga NKRI sebagaimana dulu diperjuangkan proklamator Bung Karno.

"Dalam hal itu kita ketemu. Nah dari segi teknis, operasional mungkin berbeda."

"Tetapi kami berdua sepakat untuk mencari kanalisasi untuk memperbaiki bangsa ke depan," ujar Mahfud dalam keterangan tertulisnya, Senin.

Oleh karena itu, keduanya sepakat demokrasi harus terus dikembangkan, menyatakan pendapat tidak boleh direpresi tetapi juga yang menyatakan pendapat tidak boleh bertindak anarkis.

"Intinya, Mbak Rahma itu punya concern agar di Indonesia ini tetap terjaga dengan baik, dalam situasi apapun dan dalam perbedaan politik apapun," tutur Mahfud.

Baca Juga: Masa Lalunya Saat Masih Berkuasa Dikuliti Anak Buah Jokowi, Begini Respon Eks Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, Mahfud MD: Bukan Apa-apa Dia!

Dalam pertemuan itu, menurut Mahfud, Rachmawati membahas situasi politik yang sekarang diwarnai oleh banyak demonstrasi dan gerakan-gerakan.

Mereka juga sependapat, bahwa demo, berkumpul, berorganisasi untuk menyampaikan pendapat itu adalah boleh.

Sebab, hal itu merupakan bagian dari demokarasi.

Tetapi, mereka sependapat pula bahwa demokrasi tidak boleh diboncengi oleh anarki.

Kedua tokoh itu juga sepakat, jika sebuah demokrasi diboncengi oleh anarki, nomokrasi akan bekerja.

Baca Juga: Jadi Ketua Tim Pengarah TGPF Kasus Kebrutalan KKB Papua, Inilah Sosok Letjen TNI Tri Soewandono, Berikut Profil Lengkapnya

"Kalau demokrasi itu kedaulatan rakyat, nomokrasi adalah kedaulatan hukum."

"Diantara demokrasi dan dan nomokrasi itu harus seimbang, kalau ada anarki di dalam proses demokrasi maka hukum harus bekerja," kata Mahfud menegaskan.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: "Rachmawati Soekarnoputri Bertemu Mahfud MD Empat Mata, Apa yang Dibahas?"

(*)

Tag

Editor : Candra Mega Sari

Sumber Kompas TV